art by: Hyo_i__ on twitter
Sinar matahari pagi yang masuk memaksamu untuk membuka mata, sedikit meregangkan badan hingga akhirnya kamu bangun. Kamu melihat ke samping, dimana Kuroo masih tertidur lelap dengan dengkuran kecilnya.
Kamu belum memikirkan bagaiman kamu akan hidup kedepannya, apakah kamu akan kembali ke dunia malam, atau mungkin membuat hidup baru.
"Aku bisa memikirkannya nanti. " daripada itu, kamu lebih memikirkan bagaiman bisa membalas jasa Kuroo. Dia telah menyelamatkanmu kemarin, kamu tidak harus menari selama satu jam dengan pakaian setengah telanjang lagi.
Kamu kemudian bangun dan menyadari bahwa tubuhmu telanjang bulat.
"Aku baru sadar tubuhku seindah ini? " batinmu saat melihat bayanganmu di cermin. Kamu kemudian membuka lemari Kuroo dan mencari pakaian yang bisa kamu kenakan. Pandanganmu tertuju pada hoodie coklat polos, kamu mengambilnya lalu mengenakannya. Kamu segera turun untuk memasak sarapan.
"Ohayou, Kenma-san? " sapamu pada Kenma yang duduk di kursi makan.
"Aku tidak ingat kita pernah berkenalan. "
"Memang, Kuroo bercerita tentang mu tadi malam." Ujarmu sembari membuka kulkas.
"Jadi kalian tidur bersama? "
Kamu terdiam beberapa detik, "tentu saja, aku harus melayani pelanggan dengan baik. " dalihmu, karena kemarin Kuroo mengatakan bahwa sebaiknya Kenma tidak tahu tentang hubungan kalian saat ini, ataupun hubungan kalian di masa lalu.
"Oh, aku pikir kalian punya hubungan spesial. "
Kamu tertawa renyah, "bagaimana mungkin pelacur sepertiku memiliki hubungan spesial dengan pelanggan. "
Kenma beranjak dari duduknya lalu menghampirimu yang tengah menyiapkan sarapan, "maka.. layani aku! "
Kamu tertegun, ini diluar dugaan, "tidak bisa, Kenma-san. " Kamu menatap Kenma yang berdiri di sebelahmu, tinggi kalian sama, jadi kamu bisa melihat wajahnya tanpa mendongak.
"Nande? "
"U-um... Kita harus membuat kontrak dulu. " lagi-lagi kamu berbohong.
Kenma beralih berdiri dibelakang mu, "oh, jadi kau pelacur kelas atas? "
Kamu mengumpat dalam hati, kamu tahu alasan itu sangat konyol, "te-tentu saja... Suatu hari nanti saya bisa saja menjadi oiran. " Nah ini lebih konyol lagi.
Kenma tersenyum miring, ia kemudian menjilat lembut daun telingamu, lalu menggigitnya pelan. "Berapapun yang kau mau, aku bisa berikan. 100 ribu yen? Atau, 100 juta? Dalam satu ronde. "
"Shit! " umpatmu dalam hati. Untuk manusia mata duitan sepertimu, itu benar-benar tawaran yang sempurna. Tapi, kamu masih memikirkan Kuroo. Dia pasti akan kecewa padamu.
"Aku anggap diammu sebagai 'iya'! "
"Hah?! Bukan begitu! "
Tanpa aba-aba, Kenma memasukkan jarinya ke vaginamu yang masih kering dan tidak tertutup apapun, "akh! "
Kenma kemudian menjilat lehermu dengan lembut, namun tidak dengan jarinya dibawah sana.
Kamu berbalik dan berusaha mendorong Kenma agar menjauh, namun tenagamu jauh lebih kecil darinya, Kenma memegang pergelangan tanganmu dan menguncinya diatas kepalamu. Mencium bibirmu dengan lembut dengan jarinya yang masih setia bermain dengan vaginamu.
"umh! " desahmu tertahan, Kenma berhasil menemukan titik lemahmu dibawah sana.
Kenma menyeringai, ia kemudian mengeluarkan jarinya. Akhirnya kamu bisa bernapas lega, namun sedetik kemudian Kenma memasukkan sebuah vibrator yang belum menyala.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot's Haikyuu Chara x Reader🔞
FanfictionHALU RANDOM WITH HAIKYUU CHARA BUT STILL DIRTY JANGAN LUPA VOTE YA CINGTAHH BACA DOANG LU TINGGAL SEKALI KLIK AE SUSAH AMAT VOTE KOMEN JUGA GAUSAH DIFOLLOW GPP DAH EH BOONGAN, FOLLOW YA MANIEZZZ😙❤