Sembilanbelas: Happy [end]

1K 108 7
                                    

-
-

"JINJJAAAAAA?!" Teriak jihoon setelah jaehyuk mengatakan dirinya resmi berpacaran dengan asahi.

"Gausah lebay ji" jaehyuk mengusap2 telinganya karena suara bising.

Doyoung kemudian datang dengan nampan besar dengan makanan ringan diatasnya. Emang hari ujian sudah selesai. Menjadikan mereka berkumpul lagi setelah selesai.

Sengaja jaehyuk tak memberitahukan berita ini sebelum ujian emg buat surprise aja. Terlebih lagi agar mereka bisa fokus belajar dan tak menggoda jaehyuk hingga ujian selesai.

"Asikk double date bisa ya kita jae.." jihoon tiba2 melirik doyoung.

"Apa? Iya gapapa aku doang yang single disini" doyoung pasrah.

"Doyoung!! Kesini dulu bantuin mama" teriak ibu kim dari dapur.

"Sana tuh di panggil mama"

"Yeu, jgn simpan rahasia padaku ya awas kalian ada cctv yg mengawasi obrolan kalian!" Doyoung seperti menggertak.

Emg doyoung gamau banget ketinggalan cerita teman-temannya.

"Jadi gimana kau menembaknya? Lwt telfon? Cupu banget"

"Gak lah, dateng rumahnya, dan kau tau ji, rumahnya tidak ada orang saat itu"

Plak!

Jihoon menabok kepala bagian belakang jaehyuk.

"Dasar mesum! Otakmu itu dibersihin dulu jae"

"Kamu yg mesum, aku cuman kasih tau rumahnya kosong, yoshi belum pulang saat itu, jd skrg siapa yang mesum?? Aishh" jaehyuk mengusap kepala bagian belakangnya.

Drrt drrt

Suara dering telfon diatas meja berdering. Jaehyuk mengambil ponselnya dalam saku celana dan jihoon melihat ponselnya yang sedang di cas jauh disana. Yap benar itu ponsel milik doyoung yang bergetar.

Kyle is calling.

"Kyle?" Jaehyuk dan jihoon bersamaan.

"Oh mwoya.. dia sudah menelfon doyoung selama lima kali" jihoon menatap layar hp milik doyoung saat panggilan itu tak terjawab.

Klek!

Doyoung membawa kembali cemilan yang dibuat ibunya tadi kala memanggil tadi.

"Kata mama ini kue spesial buat yang selesai ujian" menaruh nampan itu ke atas meja yang sudah dipenuhi dengan makanan.

"Trus bagaimana denganmu dan asahi?" Tanya doyoung kembali ke topik tadi.

Mereka melupakan sejenak nama kyle tadi. Jaehyuk pun kembali bercerita bagaimana ia bisa diterima dan tentu cerita trauma yang asahi alami selama ini dengan rumor-rumor yang mereka diskusikan sebelumnya.

"Asahi menciumku"

"Tidak mungkin, kamu kali yang duluan" jihoon mengendus arti meremehkan

"Yoshi sunbae saksinya"

"Mwo?!" Jihoon doyoung bersamaan.

Drrt drrt

Keheningan muncul setelah suara nada dering dari ponsel yg di atas meja berdering kembali. Jihoon, jaehyuk dan doyoung terdiam dan memfokuskan pandangannya pada ponsel doyoung yang di atas meja.

Doyoung saat melihat nama kyle dan tersadar dilihat oleh kedua temannya buru2 mematikan dan membalikan ponselnya. Seperti kegep menyimpan video bokep.

"Apa tidak kau angkat? Dia sudah menelfonmu sebanyak 5x" jihoon menatap curiga.

Just Pain? (Jaesahi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang