Lee Bram(Sequel My Ketos Is My Husband)

XXXII

Beberapa bulan kemudian.....

Di kediaman keluarga Lee ada perdebatan antara orang tua, dan anak sulung nya yang tiba-tiba muncul di ruang tamu pagi-pagi buta membuat kedua orang tuanya kebingungan apalagi melihat wajah nya sedikit putus asa

"Apa yang buat kamu datang pagi-pagi ke sini?"tanya Nazril duduk di sofa singlenya yang langsung berhadapan dengan sang anak

"Sellia ada ke sini?"tanya balik Bram tanpa menjawab pertanyaan sang papi

"Kamu suami nya masa ngga tau keberadaan istri sendiri"ejek Zera membuat Bram menghela nafas panjang mengatur emosi nya

"Kenapa diam Bram?"tanya Zera lebih tegas

Bram menghela nafas "Mih, aku marah wajar, Sellia selalu nuntut aku cinta sama dia, dan larang aku ketemu ama Aluna setelah itu Sellia pergi dari rumah emang dasar nya kekanakan"

PLAK!

Bram terkejut. Pertama kali nya sang mami menampar diri nya. Bahkan Nazril ikut terkejut, dan menghampiri sang istri

"Zer tahan emosi kamu"bisik nya

"Mih? Mamih tampar aku?"tanya Bram lirih

"Mamih kecewa sama kamu Bram!"tutur nya sambil menangis

"Kewajiban kamu,Bram,mencintai istri kamu. Setidaknya kalo kamu gak cinta sama Sellia. Hargai! Jangan kurang ajar, selalu menyalahkan, dan semena-mena terhadap Sellia!"

Bram mengerang frustasi "Mih aku tidak cinta sama Sellia tapi aku cinta sama Aluna mih!"jawab nya keras

"Bram!"tegur Nazril

"Apa? Papih mau bela perempuan itu. Perempuan itu orang baru!"tutur Bram

"Tapi Sellia istri kamu Bram!"bentak Zera

Bram benci situasi ini. Tanpa mempedulikan niatnya untuk menyelesaikan masalah. Bram memilih berdiri, dan meninggalkan kedua orang tuanya. Tentu hal itu membuat Zera, dan Nazril menatap sang anak tak percaya

Saat langkah demi langkah ia menjauh. Penuturan sang mamih membuat ia membeku di tempatnya

"Kamu boleh menghindar. Tapi satu hal yang nggak bisa kamu hindari. Sellia hamil anak kamu setelah kejadian itu"ungkap Zera, dan pergi ke kamar nya untuk melihat Ambar, dan anak bungsu nya yang baru lahir beberapa bulan lalu yang di beri nama Viona Yusvika Sahranie

"Sial gua nggak inget tentang kejadian itu"batin Bram, dan pergi

*****

Flash back on

Beberapa bulan lalu.....

Seorang perempuan yang selalu duduk di depan ruang tv sambil mengemil mendengus sambil menghentakkan kakinya menuju ke arah pintu utama yang terdengar ketukan pintu yang brutal

"Sia-MAS BRAM!"pekik Sellia sambil menutup mulut nya melihat keadaan sang suami

"Sellia ini Bram tadi ke club udah mabuk parah"ujar  Saguna sambil membenarkan tangan lemah Bram di bantu oleh Azka

"O-oh tolong bawa ke kamar ya"pinta Sellia yang di angguki Saguna, dan Azka

Setelah menaruh Bram di atas kasur Sellia segera membuka baju yang dipakai Bram yang sudah berbau alkohol

"Kamu kenapa mabuk? Di sakitin Aluna lagi?"tanya Sellia yang tidak mendapat jawaban hanya terdengar racauan Bram yang selalu menyebut nama Aluna

"Sebentar ya aku ke dapur dulu"pamit Sellia, dan hendak berdiri sebelum Bram menarik tangan Sellia yang membuat Sellia terjatuh di atas badan Bram

"M-mas awas aku mau ke dapur"titah Sellia sambil berontak

"Jangan berontak sayang mari kita rayakan malam ini dengan malam yang indah haha Aluna kamu cantik banget"racauan Bram terhenti karena ia menyatukan bibir nya ke bibir Sellia

Flash back of

"Argh sial gua udah sembur berapa kali sampai jadi kecebong"umpat Bram, dan menyalakan mesin mobil nya menuju rumah mertua nya yang ia yakini bahwa dirinya akan menemukan Sellia di sana