Bagian 14.Penggrebekan

18 6 2
                                    

Sebulan telah berlalu, namun proses penyembuhan Xiao huli teramat sangat mengejutkan. Orang normal biasanya setelah mendapatkan cambukan mematikan itu perlu waktu setahun lamanya untuk proses penyembuhan. Namun ini sungguh di batas kewajaran, karena dalam waktu satu bulan luka Xiao huli berangsur-angsur mengering, dan tubuhnya pun bisa di gerakkan secara normal. Hanya memang masih terbaring lemah di atas ranjang nya belum bisa untuk berjalan.


Yu lexuan dengan sabar merawat Xiao huli di dalam pondok tua itu, menyiapkan segala obat-obatan hingga menyiapkan makanan untuk Xiao huli.

Tentu perasaan cinta dari Yu lexuan terpampang nyata kepada Xiao huli. Benar sekali ia cinta pada pandangan pertama, kala berpapasan di istana malam itu.

"Gadis konyol, kau sudah sadar,.. Hampir saja ku menggali lobang untuk mu ". Ucapan Yu lexuan sangat menyebalkan hingga membuat Xiao huli mengernyitkan dahinya.

" Tuan senang kah bila aku mati di sini.. ". Jawab Xiao huli dengan kesalnya.


" Aiya.. Gadis konyol, aku hanya bergurau. " Yu lexuan pun berjalan sembari memberikan obat dari pak tua Luo .

Pak tua Luo selalu menitipkan obat khusus ini kepada anak buah Yu lexuan, sedangkan Yu lexuan yang begitu pandai itupun tak pernah terlihat absen dari ruang istana, mengingat dia adalah kepercayaan putra mahkota.


"Nah... Minum obat mu gadis konyol... Cepat sembuh ... Nanti ganti kau yang merawatku.. ".

Xiao huli memandangnya dengan tatapan tajam, karena ia kesal pada Yu lexuan , karena selalu mengatakan hal yang tak berfaedah.

Namun Yu lexuan cukup manis dan baik, dari pada kebanyakan pria di negri Yún xià .

" Baiklah aku akan minum obat ini, selepas itu aku akan mencekik mu!! ". Ujar Xiao huli.

" Cekik lah bila kau mau, aku rela... Mati jadi hantu pun aku tetap akan menemanimu. ".

" Ckk..!! Pria gila.. ". Ujar Xiao huli sambil meminum obat yang di berikan Yu lexuan.

🍂🍂🍂🍂🍂

Disisi lain di dalam ruang istana Yún xià mengalami kegaduhan. Karena salah satu pejabat melakukan tindakan korupsi, membuat seluruh anggota pejabat istana terkena dampaknya.

Seluruh pejabat di periksa, hingga seluruh aset yang dimiliki pun menjadi hal inti penyelidikan.


Putra mahkota negri Yún xià pun tak luput dari pemeriksaan. Entah siasat siapa yang begitu busuk.
Hingga mencampurkan dokumen, hingga membuat dokumen palsu untuk mencelakakan pangeran.


Tanpa basa basi pun kaisar menyuruh para prajurit nya menangkap pangeran putra mahkota, yang merupakan putra kandung dari sang kaisar dengan mendiang permaisuri pertama.

Setelah di tangkap pangeran pun menjalani hukuman berupa pencopotan gelar putra mahkota, dan menjalani hidup layaknya warga biasa di dekat pinggiran kota .

Sontak berita ini menyebar keseluruh penjuru negri Yún xià . Dan banyak warga yang memaki sang pangeran. Karena sebuah tuduhan kotor itu.

Kabar berembus hingga terdengar di telinga Yu lexuan, yang kebetulan waktu kegaduhan istana, ia tiada hadir dan meminta cuti sepekan pada Pangeran.


Terkejut ia mengetahu hal itu, dan segera bergegas menuju istana untuk mencari tau keberadaan sang pangeran. Namun tiada seorang pun yang mengetahui dimana pangeran kini berada.

Ketika ia hendak keluar pintu istana negeri Yún xià, ia di hentikan oleh kepala dapur istana yang tak lain adalah Feng jia yin.


" Tuan.. Kau terlihat terburu-buru, mau kemana..? ".

LOVE IN REDEMPTION ⚡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang