1. (⁠✿⁠^⁠‿⁠^⁠)

2.6K 102 2
                                    

warning

banyak typo bertebaran harap kalian bisa memahaminya :')

happy reading.

{>///<}

*****

Pagi cerah menyambut setelah hujan badai semalam. Suasana dingin masih terasa di pagi ini.

Seorang perempuan rambut sebahu terbangun dari mimpi indahnya, meregangkan tubuh untuk melenturkan otot-ototnya.

Dia segera berdiri dan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuh. Setelah itu, dia mengenakan kemeja putih dan rok hitam, lalu keluar dari kamar.

Berjalan menuju pintu di sebelah kamar, dia membuka sedikit dan melihat seorang anak laki-laki kecil sedang tidur dengan boneka kelinci di dekatnya.

"Yang Mulia Azka, harap bangun karena hari ini Anda akan pergi ke sekolah," meniru nada bicara seperti seorang pelayan di istana.

Dia duduk di samping Azka masih terlelap dan tidak merespons sama sekali.

"Azka sayang, Ayu bangun. Hari ini adalah hari pertamamu sekolah," dia terus berusaha membangunkan pria kecil itu.

-------

"Bentar mahhhhh," Azka mengeluh menarik selimut untuk menutupi wajahnya.

Hanya menggelengkan kepala, tetapi ini tidak berarti dia akan menyerah. Dia tersenyum memikirkan ide yang brilian.

Dia bangkit dan bermaksud keluar dari pintu. "Sudahlah, kalau kamu tidak mau bangun. Padahal, mamah akan membuat bekal omelet dan nasi goreng."

"Ah! Omelet!" Azka segera bangun dari tidur saat mendengar kata makanan favoritnya. "Aku bangun, mah," katanya sambil menurunkan kaki kecilnya, tidak lupa memeluk erat boneka kelinci selalu ada di dekat. Dia mendekati ibu dan memeluk kaki sambil memohon.

"Iyaaa, maaa, Azka mau sekolah. Azka mau sekolah," katanya sambil mengangkat wajah dengan ekspresi memohon.

Tidak tahan dengan keimutan, ibu berkata, "Iya, iya, Ayu, cepat mandi. Mamah akan menyiapkan baju sekolahmu." Ibu berjongkok menyamai tinggi Azka mengelus lembut rambutnya.

Azka langsung berlari ke kamar mandi dan melakukan apa yang dikatakan ibu. Hanya tersenyum melihat tingkah laku anak semata wayang itu.


~(⁠◕⁠ᴗ⁠◕⁠✿⁠)~

Hai, perkenalkan nama aku Anema Alintania. Seorang perempuan dengan rambut coklat panjang sampai sebahu. 

Saat ini berusia 25 tahun dan sedang cuti kuliah karena beberapa alasan,mungkin kalian tahu. Aku seorang ibu memiliki seorang putra bernama Azka Rizio yang berusia 6 tahun. Hari ini adalah hari pertama Azka masuk TK.

Memang tidak mudah menjadi seorang ibu di usia muda, tetapi aku harus bertahan demi diri sendiri dan juga Azka. Kami hidup dengan sederhana, tinggal di sebuah kos tidak terlalu besar tapi cukup untuk kami berdua, dan keadaan ekonomi kami biasa-biasa saja.

Seharusnya di usia ku sekang sibuk dengan dunia perkuliahan, pertemanan, dan menikmati masa muda dengan kesenangan, tetapi semua itu hanya menjadi angan-angan belaka. Masa muda aku harus dihabiskan sebagai seorang ibu yang tiba-tiba, tapi aku tidak boleh mengeluh. Mungkin ini adalah jalan terbaik yang Tuhan berikan kepada aku, dan harus menerimanya.

Dan ada satu rahasia yang hanya diketahui oleh beberapa orang, termasuk kalian. 

Aku dan Azka berbeda.

Aku dan Azka berbeda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
my children but, not my child (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang