"Kak, kalo sekarang gue ketemu sama diri gue yang umur 7 tahun, reaksi dia gimana, ya? Apa dia akan senang ketemu gue? Atau justru dia sedih, karena ngeliat gue yang begini?"
"Dia pasti senang ketemu lo yang sekarang," jawab Fania menatap Ayla yang kini juga sedang menatapnya.
"Kenapa dia senang?"
"Dia senang, karena lo begitu kuat untuk ngelewatin semuanya sendirian. Lo udah berhasil sampai di titik ini sekarang, walaupun tanpa senyuman."
"Justru gue yang sedih, Kak," ucap Ayla kembali menatap laut dihadapannya.
"Kenapa?"
"Karena gue gak bisa memenuhi mimpi yang dia berikan ke gue. Dan gue merasa bersalah sama dia, karena gue udah menghilangkan senyuman indah yang selalu dia perlihatkan."
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Pelangi Abu-abu
RandomSebuah dialog dari dua orang yang saling menguatkan satu sama lain...