Halo all-!!
Btw ini cerita B×B yg pertama kali gua bikin ahaha gabut aja sih sorry kl banyak typo mwhehe, tp semoga kalian suka sama ceritanyaa😌👍🏻VOTE + KOMEN SANGAT DI BUTUHKAN❤️
//
"pap pa pa"
Sekarang Jeno sudah bisa menyebut Jaehyun papa walau tidak terlalu jelas. Usia nya kini menginjak 8 bulan. Semakin menggemaskan tentunya.
"Papa pa" Suaranya lagi.
"Kenapa, hm? Anak papa ingin apa?" Jaehyun mendekat ke arah Jeno lalu mengambil jeno dari box bayi nya. Jaehyun selalu mencium kedua pipi Jeno saat hendak menggendong nya.
"Jeno-ya, kau semakin berat"
Jeno hanya tersenyum lalu menempelkan kedua tangan nya di pipi Jaehyun.
(AAAA AUTOR GEMES SENDIRI PLIS)
"Papa"
Setelah itu Jaehyun membawa jeno ke dapur ia tau bahwa Jeno kehausan ia ingin meminum susu nya. Tapi ketika melihat isi kaleng susu di dalamnya tinggal sedikit lagi. Jaehyun merasa bingung. Ini masih pertengahan bulan seharusnya stok susu untuk Jeno masih cukup. Bagaimana ia memenuhi kebutuhannya dengan mengandalkan gaji dari kerja paruh waktu nya itu.
"Jeno-ya, bagaimana ini?" Jaehyun sedih melihat anaknya. Bagaimana untuk nanti malam Jeno pasti meminta susu saat akan tidur tapi isi kaleng susu hanya untuk satu kali lagi.
"Apa aku harus meminjam uang pada Taeyong? Ah tidak tidak, tidak Jae jangan lakukan itu ayo berpikir cari jalan lain" Batinnya.
//
Tok tok tok...
Suara pintu yang Jaehyun ketuk.
"Ah Jae kenapa? Ada masalah?" Tanya Taeyong sambil mempersilahkan masuk.
"Em.. ini aku ingin menitipkan Jeno, apa kau bisa? Aku akan pergi ke suatu tempat" Jelas Jaehyun. Ia tidak berani menyebutkan kemana ia akan pergi karena alasan Jaehyun menitipkan Jano bahwa Jaehyun akan mencari pekerjaan tambahan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.
"Tumben sekali kau menitipkan Jeno sore sore begini, Jae. Memang nya kau mau pergi kemana, kalau aku boleh tahu"
"Aku mau bertemu teman lama ku. aku takut jika Jeno rewel saat di sana" Bohong. Jaehyun berbohong. Ia tidak mungkin jujur karena takut.
"Baiklah kalau begitu. Kajja uri Jeno" Taeyong mengambil Jeno dari Jaehyun.
"Jadi anak yang baik ya, Jeno. Papa pergi dulu. Cup" Jaehyun berpamitan, tak lupa mencium pipi anaknya itu.
//
Flashback
Kemarin Jaehyun bertemu dengan Mingyu ia sekarang bersama Wonwoo. Senang rasanya bisa melihat mereka bersama.
"Tunggu. Jaehyun? Benar. Kau Jaehyun" Mingyu terlihat kaget saat bertemu dengan Jaehyun, begitupun dengan Jaehyun sendiri.
"Hyung"
"Tak menyangka kita akan bertemu. Rasanya sudah sangat lama kita tidak bertemu, Wonwoo bilang kau tidak melanjutkan kuliah mu, kenapa?"
"Ah ya, em... Ya, aku merawat ayah ku karena sedang sakit parah jadi aku bekerja untuk membiayai pengobatan ayah ku" Bohong. Lagi lagi Jaehyun berbohong. Mana mungkin ia mengatakan bahwa ia tidak melanjutkan kuliah karena ia harus mengurus anak. Ya akan teman Mingyu, Johnny.
"Ahh begitu rupanya. Kalau boleh tahu, berapa gaji mu sekarang? Maaf jika pertanyaan ku bersifat pribadi tapi mungkin aku bisa memberikan mu pekerjaan dengan gaji yang lumayan besar untuk pengobatan ayah mu" Memang pertanyaan Mingyu membuat Jaehyun sedikit merasa di rendahkan tapi mungkin ini kesempatan yang bagus.
KAMU SEDANG MEMBACA
forgive me🔞 [JohnJae]
RomanceJOHNJAE🔞⚠️ Jaehyun adalah laki-laki yang special, yang berarti dia laki-laki yang bisa mengandung dan melahirkan tapi Johnny tidak percaya bahwa ada laki-laki sepeti itu di dunia ini "mana mungkin seorang laki-laki bisa mengandung? itu mustahil" "...