Playlist :
Clinton Kane - I Guess I'm in LoveHappy Reading..
***
Diamond Beach - Nusa Penida, Bali, Indonesia.
Tiga bulan berlalu, selama itu Brianna menghabiskan waktu bersama kedua orangtuanya seperti bermain golf dengan ayahnya atau memasak bersama ibunya dan selama itu juga Crisann menghilang, Brianna bahkan tidak bisa menghubungi Crisann, pria itu seperti menghilang di telan bumi.
Terbesit beberapa pertanyaan dari dalam benaknya. Seperti, apa Crisann baik-baik saja? Apa ia makan dengan benar? Dan apa Crisann merindukannya?
Terkadang Brianna merasa kesepian, andai saja ia memiliki saudara, ia pasti akan mengeluarkan keluh kesah yang tidak bisa ia katakan pada orangtuanya kepada saudaranya itu.
"Bagaimana kabarmu, Cris? Aku merindukanmu," gumam Brianna.
Ia sangat merindukan Crisann, perasaannya masih tetap sama, ia berharap bahwa angin yang berhembus menyampaikannya pada Crisann. Walaupun Brianna sempat bimbang, namun apa yang di katakan oleh Ben saat terakhir kalinya bertemu memanglah benar. Hampir saja Brianna memiliki perasaan pada Ben, jika pria itu tidak menyadarkannya.
"Ku pikir hubungan saling menguntungkan ini harus segera di akhiri, Anna. Kau mencintai Crisann sedangkan aku membutuhkan waktu untuk mencintaimu. Menumbuhkan perasaan kau dan aku akan membutuhkan waktu yang sangat lama, karena sebelum saling mencintai kita harus saling menyembuhkan terlebih dahulu."
"Mengapa kau seperti ini, Ben? Mengapa kau begitu baik padaku? Kau membuatku hampir bergantung padamu."
Ben terdiam cukup lama, memang benar ia pun tidak mengerti dengan dirinya yang seperti ini. Karena alih-alih mengabaikan Brianna, ia malah membantu wanita itu.
"Entahlah, mungkin saja bantuan dariku bisa sedikit menghapus dosa-dosaku selama ini," kekeh Ben. "Tunggulah Crisann, Anna. Aku yakin dia akan menemuimu, jangan memutuskan hal yang akan membuatmu menyesal, semua ini tidak benar."
"Ya, ku harap kau menemukan wanita yang bisa menyembuhkan lukamu dan ku harap wanita itu adalah wanita yang tepat untukmu."
Ben tersenyum. "I hope so. For the last time, bolehkah aku memelukmu?"
Melihat Brianna yang menyetujuinya dengan sebuah anggukan, Ben pun memeluk Brianna untuk terakhir kalinya.
"Thanks for everything, Ben. Terimakasih sudah menjadi temanku," ucap Brianna dalam pelukan Ben.
Bola mata Brianna menatap kearah lautan yang berada di bawah sana, ombak menerjang batu karang dengan keras terasa seperti rasa sakit yang menghujam hatinya. Brianna ingin seperti batu karang itu, ia masih tetap berdiri tegar sesering ombak menerjangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friend With Benefits (Completed)
RomantikBrianna Amoreiza Malachy, atau lebih di kenal dengan nama Brianna Malachy. Seorang model berusia 25 tahun. Ia cantik, kaya, berkepribadian menarik dan tentu saja memiliki tubuh yang indah. Di usia Brianna saat ini, ia telah memiliki segalanya karier...