13. END💞💞💞

4.3K 304 13
                                    

Banyak halangan selama mempersiapkan pernikahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Banyak halangan selama mempersiapkan pernikahan. Dimana Sunghoon sulit sekali menghubungi orang tuanya, sampai-sampai anak buah Jake yang harus mendatangi mereka.

Masih banyak lagi halangan nya. Tapi, acara pernikahan pun terlaksana kan di hari yang sudah ditentukan. Dihadiri keluarga dan teman-teman dekat, tidak ada media sama sekali.

Biarkan acara bahagia ini mereka dokumentasi kan sendiri, tanpa berita dengan judul yang terkadang menjelekkan salah satu dari keduanya.

Tamu-tamu diizinkan untuk memposting ke media sosial, memang hanya wartawan yang dilarang.

"Kenapa kau mau menikah dengan anak kami?"

Sunghoon menatap bingung sang ayah, kenapa harus bertanya seperti itu? Kenapa bukan sejak awal saja, sebelum acara terlaksana kan?

Jake tersenyum. "Mungkin ini terdengar basi, tapi aku mencintai nya dan ingin menjaganya. Sekaligus bertanggung jawab atas apa yang ku perbuat dan...."

Orang yang baru saja menjadi istrinya tersebut menggeleng, Sunghoon masih belum siap membicarakan apa yang ia miliki sebagai laki-laki.

"Abeoji, aku tidak akan berjanji, aku akan membuktikan jika aku benar-benar mencintai Sunghoon dan akan menjaga nya." Jake masih bisa bersikap santai.

Tuan Park mengangguk. "Berikan dia kebahagiaan dan kasih sayang yang tidak dia dapatkan dari kami, orang tuanya. Jaga dia dengan baik, karena dia adalah harta berharga kami." Ujarnya sembari menepuk-nepuk bahu sang menantu.

"Sekarang, berbahagialah dengan pasangan mu. Jangan jadi orang tua seperti appa dan eomma, maaf jika kami tidak bisa menjadi orang tua yang sempurna." Nyonya Park mengusap-usap pipi anak semata wayangnya.

Sunghoon langsung memeluk sang ibu, diikuti ayahnya. "Kalian orang tua yang sempurna untuk ku, tanpa kalian mungkin hubungan ku dengan Jake benar-benar berakhir sejak dulu."

Tuan dan Nyonya Park memberi kecupan pada putra mereka yang sudah dewasa, sudah dinikahi oleh laki-laki bertanggung jawab seperti Jake. Mereka bersyukur Sunghoon mendapatkan apa yang tidak didapatkan dari keduanya.

═══*.·:·.✧ Only We Know ✧.·:·.*═══

Jake dan Sunghoon tertawa bersama, mengingat wajah kedua orang tua mereka dan nenek Shim saat diberitahu jika mereka bukan honeymoon tapi babymoon.

Tujuan mereka adalah Swiss. Awalnya akan pergi ke Yunani, tapi Sunghoon mengatakan bosan. Saat masih berpacaran, sesekali mereka berlibur bersama saat Sunghoon sedang libur.

"Tempatnya sangat bagus." Sunghoon memuji pemandangan yang ia lihat dari balkon kamar nya dengan Jake.

Jake membangun rumah di Swiss, dengan pemandangan yang masih alami. Ia sudah berencana akan membawa keluarga kecilnya nanti untuk berlibur, atau untuk Sunghoon beristirahat dari sibuknya jadwal.

"Aku harus memberikan yang terbaik untuk istriku." Jake menggenggam kedua tangan Sunghoon, ia mengusap perut sang istri. "Berapa bulan lagi untuk nya melihat ini?"

"Kandungan nya masih 22 minggu."

"Sayang, jangan membuatku harus menghitung."

Sunghoon tertawa mendengar nya. Jika Jake bertanya usia kandungan, ia harus menjawab dengan menyebut bulan. "Kau itu pintar matematika, Jake."

"Sayang, terima kasih untuk 14 tahun selama ini, yang awalnya kita hanya teman satu sekolah. Terima kasih juga karena masih percaya pada ku saat aku di luar negeri untuk bersekolah, menunggu ku selama bertahun-tahun. Masih mencintai ku sampai sekarang, menemani ku juga. Aku berjanji akan selalu mencintaimu, menjaga mu, mendukung mu, dan akan memberi kebahagian untuk mu." Ujar Jake sengat sangat tulus.

Sunghoon tersenyum. "Terima kasih juga, kau menemaniku dan mendukung pilihan ku. Saat itu, kau berjuang mempertahankan hubungan kita. Kau mau bertanggung jawab, masih menerima keadaan ku yang tidak seharusnya dimiliki laki-laki, memberiku apa yang tidak bisa ku dapatkan saat kecil. Terima kasih untuk semuanya."

Jake memeluk sang istri dan Sunghoon membalasnya, hanya kecupan ringan Jake berikan di bibir Sunghoon. Keduanya memperhatikan pemandangan di depan.

Awalnya rencana mereka berpura-pura putus untuk menutupi kehamilan Sunghoon, hanya mereka berdua yang tau. Dan satu persatu orang mengetahui terdekat mereka, lalu publik pun tau.

Tetapi, dengan itu mereka belajar banyak hal. Sampai akhirnya sekarang resmi menikah, hanya tinggal menunggu kehadiran anak mereka, pelengkap di keluarga kecil mereka.

[ E N D ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ E N D ]

Ga nyangka, kan dah end gitu aja??
Makasih yah udah ngeluangin waktu buat baca ini cerita, luv u💖

Ga nyangka, kan dah end gitu aja??Makasih yah udah ngeluangin waktu buat baca ini cerita, luv u💖

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 01, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[✓] Only We Know || JakeHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang