"Aurel" gumam Athalia.
Aurel tersenyum menatap Athalia "kenapa kaget? Kaget karena gue gak akan muncul lagi di kehidupan lo?" tanya Aurel.
"Mau lo apa sih?!" sentak Athalia.
"Gue mau lo mati sekarang!" balas Aurel.
"Gak usah macem macem lo!" bentak Athalia.
Aurel menggeleng "sekarang aja ya?" tanya Aurel.
"GAK USAH MACEM MACEM ANJING!" bentak Athalia, gadis itu berniat menepis tangan Aurel yang memegang kursi roda nya. Tapi, apalah daya Athalia? Malahan gadis itu hampir terjatuh, sehingga membuat Aurel terkekeh. Athalia juga masih dengan keadaan lemas, tak seperti kemarin kemarin.
"Sekarang aja, ga sabar liat lo mati." ucap Aurel.
Aurel tersenyum miring, dia mendorong kursi roda Athalia mendekati eskalator "sekarang ya? Habis gue bunuh lo, gue mau mati juga." ucap Aurel.
"Kalau gue ga bisa dapetin Galaksi, lo juga ga boleh!" lanjut perempuan itu.
"WOI REL, APAAN LO!?" sentak Galaksi yang baru saja ingin menghampiri Athalia.
"Ucapin selamat tinggal!" Aurel, ya perempuan itu langsung mendorong kursi roda milik Athalia dengan kencang ke eskalator itu.
Aaaaaaa
Kejadian nya begitu cepat, dan sekarang? Athalia sudah tak sadarkan diri dilantai bawah. Tepatnya ditempat Alvero membelikan sesuatu untuk nya tadi. Alvero yang melihat itu langsung melepas plastik yang berada di tangan nya. Laki-laki itu langsung mendekati Athalia dengan kondisi yang menggenaskan. Sedangkan Aurel? Perempuan itu langsung kabur meninggalkan tempat itu. Galaksi tak menghiraukan Aurel, melainkan dia langsung buru buru menuruni eskalator.
"Lia bertahan, please!!" ucap Alvero dan Galaksi.
"G-gal, ak-ku pe-pergi y-ya?" lirih Athalia "K-kak Al, li-lia ka-ngen ma-ma."
Alvero menggeleng. "Lia bertahan ya, kak Al janji bakal suruh mama ke sini. Lia harus bertahan ya??" tanya Alvero.
"WOI GAL CEPETAN TELFON AMBULAN!!" bentak Alvero.
"YA UDAH TADI, TAPI MASIH BELUM DATANG ANJING!" balas Galaksi.
Athalia menangkup wajah Galaksi dan Alvero "ak-ku pe-rgi. Ka-li-an. Ha-rus ba-ha,gia." Athalia menutup mata nya sempurna.
Galaksi menggeleng "NGGAKK! INI NGGAK MUNGKIN! BILANG SAMA GUE INI MIMPI KAN?!"
"DIAM BODOH! DO'AIN AJA ATHALIA MASIH BISA BERTAHAN!" sentak Alvero.
***
"Maaf tuan, nona Athalia kami nyatakan sudah berpulang pada Minggu, 3 Juli 2022." ucap dokter yang baru saja keluar dari ruangan itu.
Galaksi menggeleng. Tidak mungkin Athalia meninggalkan nya secepat ini. "Nggak, bilang sama gue ini mimpi kan?!" tekan Galaksi pada dokter itu.
"NGGAK! DIA NGGA AKAN PERGI NINGGALIN GUE!" teriak Galaksi.
"Adek saya ngga mungkin pergi ninggalin saya kan, dok? Dia anak nya kuat, ngga mungkin dia ninggalin saya." sahut Alvero, kini dia berada di samping Galaksi.
"Saya tidak bohong, nona Athalia tidak bisa kami selamatkan." balas dokter itu lalu pergi meninggalkan Galaksi dan Alvero.
Galaksi menutup mulut Athalia "shutt, udah ngomong nya?" tanya Galaksi.
Athalia dari tadi berbicara ngawur, walaupun Galaksi sudah menentang Athalia untuk berbicara tentang ini. Namun, gadis itu tetap melanjutkan cerita nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET MISSION [TERBIT SECARA E-BOOK] PUBLISH ULANG
Misterio / SuspensoHarap follow sebelum membaca part private acak. Plagiat menjauh! Genre: romansa, misteri, kriminal, komedi dan teen fiction Tentang Athalia, yang harus menerima kenyataan pahit dalam hidup nya. Apalagi itu di saat malam ulangtahun nya yang ke-17. Di...