45. Jangan, aku mohon...

56 16 0
                                    

Pada akhirnya bukan kopilah yang membuat mu tidak bisa tidur, melainkan isi kepala mu yang terlalu rumit.
__________

Semuanya nampak baik-baik saja, namun tidak dengan rombongan alya yang panik dan kebingungan mencari dimana sahabatnya anggelina.

" Linaa, lina mana hikss.. " tangis alya yang berkaca-kaca menatap rifki pacarnya.

" Tenang sayang, kita pasti menemukan lina " bujuk rifki kepada alya.

" Seharusnya, gue ga ajak kalian ke ultah bella, Pasti anggelina ga akan hilang seperti ini " ujar bastian frustasi.

" Stop, beradu bacot nya dan fokus cari anggelina. Dan lo Jo telpon polisi cepat ! " Bentak fajar yang panik kalang kabut.

Disisi lain...

Varel berlari mencari sosok orang yang telah menganggu kehidupan anggelina, menatap tajam sekeliling.seketika tatapan mata nya tertuju pada dua orang yang sedang berbicara.

Bughh

Tampa babibu, varel langsung menghajar aditya yang kini tersungkur kebelakang cukup kuat, sedangkan bella. Bella yang melihat itu membungkam kedua mulutnya dan menetap horor kearah varel.

Sang empu yang dihajar, terduduk dilantai dan melirik siapa yang berani memukuli dirinya.

Tepat saat melihat varel, aditya tersenyum miring dan memberikan tatapan mengejek kearah varel yang kini panas sedari tadi.

" Yoo bro, apa gerangan sehingga anda memukuli saya ? " Tanya aditya dengan nada yang santai.

Varel yang mendengar itu, sontak menatap aditya dengan tatapan merah tajam, dan menggeram sambil mengepalkan kedua telapak tangannya.

" Dimana anggelina... " Lirih varel tidak melepas tatapan marahnya kearah aditya.

" Si cantik?, ahh sayang sekali saya tidak menemuinya sedari tadi~ " bohong aditya

" Dimana anggelina, sialan " gertak varel yang kini siap untuk menghajar kembali aditya.

" Wowow santai bro, santai.coba kau tanyakan kepada dia, barangkali dia tahu dimana sicantik itu~ " ujar aditya terkekeh.

Varel langsung menoleh menatap marah kearah bella, yang sedari tadi tidak bergeming sama sekali terlihat ketakutan diraut wajahnya.

" G-gue g-gaa tau, dimana anggelina.. " lirih bella dengan mata berkaca-kaca.

Varel sangat marah besar, dan beralih ingin menghajar aditya. Namun aditya sudah tidak lagi berada diantara mereka,
Ia sudah pergi saat kelengahan varel.

" ARGHHH, SIALAN. kalian berdua kalo anggelina kenapa-napa kalian berdua lah yang akan gue seret ke kantor polisi ! " Ujar varel frustasi dan pergi meninggalkan Bella yang terduduk lemas dilantai.

" Apa yang harus gue lakukan, hikss mama aku takut " gumam bella terisak dilantai.

Ditempat penculikan....

" Ughh "

Anggelina terduduk kaku, tangan nya bertekuk memijat pelipisnya jidatnya yang
Terasa sakit berdenyut-denyut hebat.

Rasa sakit itu seperti kepalanya dipukul oleh batu yang besar berulangkali,
Dia memukul kepalanya sendiri. Karena sedari tadi kepalanya tidak berhenti pusing dan penglihatannya juga buram.

Seseorang dipojok melihat tangkapannya, telah sadar langsung menghampirinya dan mengikat kedua tangan serta kaki anggelina, dan mendudukan nya dikursi.

Byurr

GADIS SERIBU MIMPI DAN SEJUTA LUKA [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang