"kau terlihat tampan, Samu.." wanita cantik berdiri di ambang pintu, memuji putra bungsunya dengan pakaian tuxedo.
"Thanks...mom.." jawab Osamu pelan sambil terus memperhatikan dirinya di pantulan cermin.
Wanita dengan nama Agatha itu pun pergi dari kamar putranya.
_____
Atsumu berjalan cepat di lorong panjang itu, sambil sesekali melirik mencari sesuatu. Ruangan lebih tepatnya.
Yak dia nyasar
Sambil menghela nafas kasar, dia mulai mengeluarkan kata kata tak senonoh. Sampai ada salah satu pegawai yang melihatnya.
"Eh? Osamu-sama?" Atsumu menoleh karena mendengar nama sang adik di panggil
"Eh?" Atsumu ikutan nge-lag.
"Ah, anda terlihat bingung. Apa sedang mencari sesuatu?" Tanya pegawai tersebut ramah.
Atsumu tersadar dirinyalah yang di panggil, sesaat berpikir lalu dengan tak peduli dia bertanya,
"Mak gw mana?" Pegawai itu diam sejenak, lalu menjawab, "tadi beliau sedang berada di ruang persiapan"Atsumu mengangguk, lalu hendak pergi. Baru selangkah berjalan, dia kembali menoleh ke pegawai tersebut.
"Ruangannya dimana?" Pegawai tersebut tersenyum canggung lalu akhirnya mengantarkan Atsumu.
Sesampainya di ruang persiapan, Atsumu melihat Osamu yang tengah sibuk dengan ponselnya.
"SAAAAMMMM!!!!" teriakan Atsumu terdengar nyaring, sedangkan pegawai tadi terdiam membeku melihat Osamu yang rapih dengan tuxedo nya, sesaat mengalihkan pandangan kepada Atsumu yang kini menghampiri Osamu dan berbincang.
"O-osamu-sama?" Gugupnya.
"Dia kembaranku, Atsumu.."jelas Osamu singkat.
Wajah pegawai tersebut memerah malu, "b-begitu.. s-saya pemisi dulu..." Pegawai itu pergi begitu saja dengan wajah memerah malu.
Miya kembar itu bertatap, kemudian tertawa singkat dengan kelakuan pegawai barusan. Sudah sangat lama tak ada orang yang tertipu dengan kemiripan mereka, dan mereka mengingat masa kecil mereka.
"Sudahlah, bersiap dan pakailah tuxedo mu, Tsumu.. bentar lagi acaranya akan di mulai.." Osamu menghentikan gelak tawa mereka. Atsumu sedikit menghapus air mata disudut matanya karena terlalu puas tertawa.
"Baiklah baiklah.. btw, yeen mana?" Atsumu mulai mengganti pakaiannya.
"Udah sama mom.." jawab Osamu sambil memperhatikan Atsumu yang kesusahan menggunakan dasinya.
"Kok lhu bodoh banget?" Ejek Osamu dengan nada merendahkan.
"Sialan lhu! Bantuin gw!" Awalnya Osamu tak ingin membantunya, tapi karena singkatnya waktu dia pun memakaikan dasi milik kakaknya.
_________
-shiratorizawa-
"Acara kali ini hanya pesta pembukaan.. salah satu rekan kerja ayah membuka cabang besar di kota ini. Karena ayah tak bisa datang, kita mewakilinya. Jangan melakukan sesuatu yang akan merusak nama baik perusahaan, apa kau mengerti?" Ushijima memandang Shinsuke yang terlihat tak peduli.
"Yeah.." hanya singkat, lalu Shinsuke kembali tak memperhatikannya.
"Kau sudah tahu pemilik perusahaan itu, kan?"
"Mrs. Agatha.. ibu dari kembar Miya yang ku rawat.." jawab Shinsuke pelan.
"Saya tidak ingin kamu mengurus hal hal di luar rencana kita, jika kamu melanggarnya hukuman berat menantimu.."
"Apa aku terlihat seperti 'anak anjing' yang akan membangkang?"
"Kalau begitu, baguslah.."
Mobil mewah itu berhenti di depan sebuah hotel mewah, saat pintu terbuka karpet merah sudah terbentang apik untuk mereka berjalan. Ushijima keluar disusul Shinsuke setelahnya, mereka berjalan santai menuju pintu masuk. Dan masuk setelah di persilahkan.
Aula yang ramai dengan orang di desain indah dengan nuansa halus yang mewah dan elegan. Para pelayan berlalu ramai dengan nampan berisikan minuman dan makanan berkelas yang tak mampu kalian beli :v
Ushijima menatap lurus dengan tubuh tegapnya, sedangkan Shinsuke hanya berdiri disampingnya dengan tatapan dinginnya.
"Wakatoshi, sepertinya Mrs. Agatha ada di atas sana.." Shinsuke menatap ke arah atas tempat Mrs. Agatha yang tampak anggun berbicara dengan beberapa orang.
Ushijima menatapnya lalu berjalan tegap naik ke tangga, Shinsuke hanya membuntutinya seperti biasa.
"Selamat malam, Mrs. Agatha.." wanita yang terlihat muda itu tampak terkejut dengan kemunculan ke2 putera keluarga Ushijima tersebut.
"Astaga, lihatlah siapa yang datang malam ini.. tamu spesial dari keluarga Ushijima.." wanita itu dengan girang menyambut mereka.
"Nama saya Ushijima Wakatoshi, izinkan saya memperkenalkan adik saya Ushijima Shinsuke..." Shinsuke membungkuk hormat.
"Apakah perlu memperkenalkan dirimu? Semua orang sudah mengenalmu dengan baik, Wakatoshi-kun.." balas Mrs. Agatha santai.
"Kami mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas undangan anda pada malam hari ini.. atas nama keluarga Ushijima, kami mengucapkan selamat atas pembukaan cabang baru perusahaan anda.." kali ini Shinsuke berbicara dengan nada sopannya. Membuat para wanita terpesona dengan kesopanannya.
---
Siulan singkat bernada terdengar dari mulut seseorang yang sedang mengawasi lancarnya pesta pembukaan tersebut.
"Mrs. Agatha emang ngga bisa di remehin.. bukan begitu, Mine?"
"Mhhn.. aku setuju, pembawaan yang sangat profesional dan anggun.." balas Mine dengan nada senang.
"Fine, bagaimana keadaan di sana?"--
"Aman terkendali.. sistem keamanan?"
"Sistem keamanan telah berhasil di nonaktifkan. Kami menunggu aba-aba dari mu, Fine.."--
"Baiklah.. saat tengah malam tiba, kita meriahkan purnama merah ini.. saksikanlah teater yang ku ciptakan... Dengan skenario yang ku rancang.. inilah
KEHANCURAN SHIRATORIZAWA"
_______
Lama ngga ketemu....
Gimana chap ini? Setelah sekian lama ngga nulis..Sorry banget baru nongol.. baru sempet soalnya..
Oh iya, latar waktu chap ini adl malam 3 hari setelah chap lalu ...
Longkapnya terlalu jauh? Sorry.. buntu
Terimakasih buat klean yang selalu setia... Love yu all
KAMU SEDANG MEMBACA
Together (?) |Π we're mafia 2nd season Π|
Actionsetelah kejahatan kembali merajalela, Shoyou dengan inisial Fine bersama rekannya Hitoka Yachi -Mine- memulai rencana mereka dari nol. akankah mereka berhasil di rencana kali ini? atau mereka akan gagal dan menjadi santapan lezat Shiratorizawa? bisa...