WAJIB FOLLOW DAN VOTE SEBELUM MEMBACA!!!
• • •
Tepat pukul tujuh malam Disha dan Dylan memutuskan untuk pulang setelah lama berkunjung di Base Camp Silent Boom menemani Dylan yang secara tiba-tiba kedatangan tamu yang entah siapa sosok itu hanya membuat Disha berkerut heran.
"Lan?"
"Hm."
"Lapar."
Dylan melirik sebentar menatap Istrinya yang merengek kecil di samping seraya mengerucutkan bibirnya yang mungil. Saat ini mereka sedang berada di perjalanan pulang menuju rumah.
"Lo lapar?" tanya Dylan masih fokus pada jalan raya sebab ia tengah menyetir. Disha mengangguk polos.
"Mau masak di rumah apa makan di luar?" tanya Dylan lagi sesekali mengalihkan pandangnya pada Disha yang kini tampak sedang berpikir.
"Tapi gue pengen makan ice cream juga," balas gadis itu membuat dahi Dylan berkerut halus.
"Katanya lapar pengen makan," ucap Dylan ia sedikit heran pada Disha.
"Pengen makan gue tapi abis itu pengen makan ice cream juga,"
Keruyuk.
Dylan menoleh cepat kearah Disha lantas menahan tawanya dan hanya mengeluarkan senyuman tak menyangka saat ia mendengar suara perut lapar mengundang gelaknya. Disha langsung memegang perutnya yang datar ketika satu suara memalukan berbunyi begitu saja secara tiba-tiba, bahkan bisa dilihat saat ini wajahnya yang tampak membulat ikut memerah padam.
"Kayanya lo lapar banget," ucap Dylan seraya tersenyum tipis pandangannya terus fokus pada jalanan.
"Nggak kok, bi-biasa aja," elak Disha sebisa mungkin menutupi rasa malunya namun Dylan tetap saja tersenyum seolah memaklumi.
"Sorry ya Sha, di Base Camp tadi gue sibuk banget ngobrol sama anak-anak," ucap Dylan yang langsung dibalas gelengan cepat dari kepala Disha.
"Sampe gue gak tau kalo lo kelaparan dari tadi,"
"Gak apa-apa Lan, gue laparnya baru sekarang ko," balas Disha seraya mengatupkan bibirnya rapat-rapat, Dylan tersenyum kecil mengusap lembut pucuk kepala Disha beberapa kali.
"Kita pesen makanan di Mcd aja ya, dibawa pulang, kita makan di rumah aja soalnya gue pengen mandi gerah," ucap Dylan yang diangguki cepat oleh Disha sebab semringah, akhirnya ia akan segera mendapatkan asupan energi.
Hanya cukup waktu lima belas menit perjalanan pulang kini Disha dan Dylan telah sampai di rumah, wajah berbinar senang dari gadis itu membuat Dylan tersenyum tipis setelah membeli makanan yang diinginkan Disha akhirnya ia bisa melihat raut bahagia dari Istrinya. Ternyata membuat Disha senang tak butuh hal yang mewah atau pun mahal, hanya dengan membelikan makanan yang gadis itu suka aja itu sudah cukup membuatnya merasa senang.
"Mandi dulu sana," ucap Dylan yang baru saja duduk di kursi meja makan seraya meminum air mineral dalam botol.
"Pengen makan sekarang," balas Disha nadanya terdengar kecewa membuat Dylan tersenyum kecil lagi.
"Yaudah makan dulu abis itu mandi," kata Dylan yang diangguki cepat oleh gadis itu yang kini begitu bersemangat membuka Paper pembungkus makanan dan siap melahap yang ada didalamnya.
"Gue mandi dulu,"
"Kenapa gak makan bareng dulu?" tanya Disha dengan mulut penuh menatap Dylan yang sudah bangkit dari kursi meja makan.
"Ntar aja, gue belom lapar," sahut Dylan, Disha mengerucutkan bibirnya lantas kembali melahap Burger besar ditangannya.
Di kamar Dylan langsung menaruh ponsel serta jam tangan bermereknya di meja rias, cowok itu berjalan menuju lemari dan mengambil handuk untuk segera membersihkan diri setelah itu ia pun langsung masuk ke dalam kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jadi Orang Tua Muda Saat SMA [ TERBIT ]
De Todo[ WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA! ] 🌻 JANGAN LUPA LIKE DAN SHARE!! 🌻 🌼 Jangan lupa juga follow Akun Utama Newly Daily iaa Kim, follow juga Instagram @sssin17, dan terutama jangan lupa Follow Wattpad @sssin17 🌼 Sinopsis : Apa jadinya jika Dylan Al...