Chapter 2

688 98 7
                                    

Malam ini adalah malam senin. Meskipun besok adalah hari dimana mereka harus melaksanakan tugasnya sebagai seorang pelajar, namun mereka semua sepakat untuk menonton film yang baru saja dibeli oleh Naruto.

Mereka berempat tengah membenahi tubuh dengan nyaman diatas kasur Sai yang berukuran sangat besar.

Urutan posisi dari samping kiri ke kanan, ialah Sakura-Sasuke-Sai-Naruto.

Rumah Sai memanglah rumah yang paling sering dijadikan basecamp. Selain rumahnya merupakan rumah terbesar kedua setelah Sasuke, rumah Sai jarang ditempati oleh orang. Karena Ayahnya yang sibuk bekerja bahkan tidak setiap hari pulang, dan Sai sudah tidak memiliki Ibu. Sai juga merupakan anak tunggal, sehingga selain pembantu tidak ada orang lain.

Berbeda dengan rumah Naruto yang ramai karena kedua orang tuanya yaitu Minato dan Kushina yang sangat harmonis, ditambah kakak perempuan Naruto yaitu Shion Uzumaki.

Rumah Sakura pun tak jauh berbeda dengan Naruto, keluarganya sangat harmonis yaitu Kizashi dan Mebuki, juga kakaknya Haruno Sasori yang seumuran dengan kakak Naruto.

Sebenarnya rumah Sasuke merupakan rumah terbesar dan ternyaman tentunya, namun keberadaan Ayahnya yang amat tegas dan seringkali berada dirumah. Membuat mereka semua tidak enak jika menimbulkan kebisingan.

"Cepat mulai film nya Naruto!" perintah Sakura pada Naruto karena pria itulah yang mengusulkan movie apa yang akan ditonton malam ini.

Movie dimulai.

Opening diawal sudah terasa mencekam dan membuat bulu kuduk merinding, pasalnya saat ini mereka sedang menonton film dengan genre horror.

Mereka berempat tampak serius menonton film yang diputar, sesekali mereka memakan popcorn yang telah dibuat Sakura sebelumnya.

"WOAAA" teriakan Naruto mengagetkan tiga orang disampingnya.

"Sial, kenapa hantu itu muncul tiba-tiba!" Protes Naruto sambil menunjuk TV besar yang menampilkan film.

"Dasar idiot, kau terlalu penakut." Hina Sasuke

"Pengecut." Ucap Sai tak kalah pedas

"Diamlah! Tidak terdengar tau." Ucap Sakura membuat ketiga pria tersebut terdiam dan kembali fokus pada film yang diputar.

Mereka menonton film itu kurang lebih 132 menit.

Naruto meregangkan tubuhnya yang terasa pegal karena tidak banyak digerakan selama 2 jam lebih.

Sakura mengecek jam tangan putih di tangan kirinya, waktu menunjukkan pukul 10 lewat 12 menit. Dirinya bersiap-siap untuk kembali kerumah, "Mau kemana, Sakura-chan?" tanya Naruto membuat Sai dan Sasuke memperhatikan Sakura juga.

"Pulang." Jawab Sakura singkat

"Ah, tidak seru!"

"Kenapa tidak menginap saja?" kali ini Sai yang bertanya.

Sakura mendengus sebal, "Lalu aku tidur dimana, hanya ada satu kasur disini."

Sasuke menunjuk sofa yang berada di kamar Sai. "Baka!" ucap Sakura sebal

Naruto terkekeh, "Ayolah, Sakura-chan, kita nikmati malam ini. Aku punya banyak rencana untuk malam ini." Ucap Naruto membujuk gadis itu

Sakura tampak berpikir sejenak, "Tidak."

Sai dan Sasuke mendengus, "Memangnya kenapa jika kau menginap, setelah dewasa kau jarang menginap bersama kami." Protes Sai

Sasuke dan Naruto menganggukan kepalanya tanda menyetujui kalimat yang dilontarkan pria berkulit pucat itu.

The Fab Four [SasuSaku]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang