prolog

9 2 2
                                    

"Sialan siapa yang masukin obat perangsang diminuman gw!"

Umpat Seorang laki laki yang berjalan sempoyongan dikoridor apartement

Merogoh saku jaketnya, mengambil Hp dan menelepon temannya

"Aksal, cari orang yang nyajiin minuman tadi buat gw, kalau ketemu kurung dia ditempat biasa, shit gw matiin dulu"

Orang diseberang tadi mengumpat saat tiba tiba panggilan dimatikan disebelah pihak oleh penelefon

ABIZAR PUTRA MAHENDARA nama si penelepon tadi, hidung mancung, alis tebal, bibir merah pudar, bola mata hitam pekat, bahu yang lebar, anak dari pengusaha sukses ABIMAYU MAHENDRA dan istrinya LISA MAHENDRA

Abizar memasuki apartement, ia heran kenapa  apartement miliknya tidak dikunci, dia lupa menguncinya kah?, mengenyahkan pemikiran itu, dia melepaskan jaket dan meletakkan di sofa, melangkahkan kakinya yang sempoyongan kekamar

Ceklek!

Abizar yang setengah sadar akibat obat perangsang itupun melirik kamar nya yang sangat berbeda, mengenyahkan pikirannya, dia pun melangkahkan kakinya kekasur, merebahkan tubuhnya berharap agar obat perangsang tadi ber angsur pulih

"WTF! MAKIN PANAS TUBUH GW!"

Langsung menduduki dirinya dikasur, dia merasakan ada sesuatu yang  menyentuh tubuhnya dari belakang

Melirik kebelakang, menemukan sebuah tangan putih yang agak kecil dari tangan miliknya, tertutup dengan selimut

Menyibakkan selimutnya

"SIALAN LO SIAPA!"

Yang diteriaki pun terjaga, akibat terganggu dengan suara

"KAMU SIAPA!"

"LO YANG SIAPA" balas abizar melihat seorang perempuan yang tertidur dikasurnya

"KAMU KOK DIDALAM KAMAR AKU"

"INI APARTEMENT GW YA!"

"Enggak kok, ini apartement aku"

"SHIT!" Umpat abizar akibat tubuh nya mulai bereaksi

"Ih kamu kenapa, shit shit gitu, kasar banget"

"Jangan salahin gw, ini gara gara lo tidur didalam kamar gw"

Setelah mengatakan itu, abizar menarik perempuan yang tidak dia tau nama itu, mengukungnya ditempat tidur

"KAMU JANGAN MACAM MACAM YA" Teriak perempuan itu, terkejut dengan serangan tiba tiba

"Gw bakal tanggung jawab" abizar melumat bibir perempuan itu dengan tidak sabaran

Perempuan tadi tidak bisa memberontak akibat tenaga sicowok lebih besar dari tenaga miliknya

Menitikkan air matanya, menangis dengan tidak ada suara

"Jangan nangis, gw janji bakal tanggung jawab, gw gak bisa nahan lagi, maaf" ucap abizar sambil menghapus pelan air matanya

"Tapi aku masih sekolah" balas perempuan itu sambil sesegukan

"Gw juga masih sekolah, nanti kalau bener bener ada cebong disini, kita bakal jaga sama sama ok" ucap abizar sambil memegang perut rata siperempuan tadi

Tidak menunggu balasannya, abizar melepaskan kancing baju perempuan tadi pelan pelan

Dan terjadilah adegan bercocok tanam
(Bayangin aja sendiri ygy)👁👄👁

...

Hai!

Jangan lupa divote ya say🗿
See you next cahpter^^

ABIZARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang