.
.
.
Kastil Suisen
Jungkook berdiri didekat jendela sambil menatap keluar. Langit berwarna biru bersih tanpa awan. Jungkook menghela napasnya. Ini adalah perang yang sesungguhnya, dan Jungkook tidak mungkin menghindarinya. Sebenarnya Jungkook sudah cukup lelah, tapi semua ini harus segera diakhiri. Jungkook akan merasa sangat bersalah jika kekaisaran ini jatuh ke tangan orang lain. Jungkook tidak akan sanggup menatap wajah Taehyung jika dirinya tak bisa menjaga kekaisaran ini dengan baik.
"Ayah, maaf membuatmu kecewa. Tapi tahta ini memang bukan milikku." Gumam Jungkook.
"Ibu, selama ini kau memang benar. Aku harus mengembalikan tahta ini pada pemilik aslinya. Maaf karena kebodohanku semua ini malah terjadi." Lanjut Jungkook sambil memejamkan mata.
"Mungkin kalian akan tetap disini jika aku menyadarinya lebih awal." Jungkook bisa membayangkan ayahnya, Jun, dan juga ibunya tersenyum.
"Apa semuanya akan seperti ini jika aku mengatakan iya lebih cepat pada ibu?" Tanya Jungkook pelan. Jungkook tahu jika semua pertanyaannya tak akan pernah terjawab. Dirinya kembali menghela napas dan merapikan jubahnya yang sedikit turun.
"Kalau boleh ku katakan, mungkin kau terlambat jika menyesal sekarang."
Suara berat itu membuat Jungkook terlonjak. Jungkook segera menoleh dan mendapati Kim Namjoon tengah berdiri sambil menatapnya dengan tajam.
"Jika aku boleh jujur, justru kau yang akan mati jika sejak awal menyerahkan tahtamu kepada ibumu. Ayahmu ingin melindungimu dari wanita itu. Dan mungkin ini adalah jalan terbaik untuk kau menyelamatkan apa yang ayahmu pertahankan selama ini." Namjoon berjalan pelan sambil mengelilingi kamar Jungkook.
"Tapi--"
"Sudahlah Yang Mulia, tidak ada gunanya kau menyesal. Sekarang lebih baik kau bersiap dan tunjukkan cakarmu itu pada Kang Minhyuk di luar sana. Buktikan bahwa kucing manis sepertimu sudah tumbuh menjadi raja hutan yang siap mempertahankan tahtanya."
"Kucing?" Jungkook mengerutkan dahi saat mendengar kalimat Namjoon tadi.
"Yah meskipun mungkin raja hutan lebih cocok untuk Cai Xukun." Namjoon mengibaskan tangannya sambil melihat-lihat pajangan di kamar Jungkook.
Jungkook tertawa pelan, dirinya juga membayangkan wujud singa Cai Xukun yang menatap padanya dengan tajam. Hah, bicara soal Cai Xukun, Jungkook jadi kembali teringat pada Kim Taehyung.
"Apa kau baik-baik saja, Hyung?" Bisik Jungkook.
"Yang Mulia, jika kau tidak keberatan aku ingin ini."
Jungkook menoleh dan mendapati Namjoon tengah memegang sebuah pajangan kecil berbentuk hewan. Pria itu tengah memperhatikan setiap detail pajangan Jungkook dan memisahkannya dengan yang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wizard [Taekook] END ✓
FanfictionJeon Jungkook, anak matahari yang ditakdirkan menjadi bulan. Anak bungsu pemalu yang ditakdirkan hidup mandiri. Mencari sang matahari untuk menyempurnakan sinarnya, yang sebenarnya tanpa ia sadari sang matahari selalu berada disampingnya, melindungi...