103-104

206 12 0
                                    

Bab 103 Hidup dan mati ditentukan oleh palu! Mengungkap kebenaran Raja Odin! Jalan untuk menemukan ayah terbuka! Pesanan Penuh】
Bab Sebelumnya
Bab selanjutnya

"Sol masih sangat kejam!"

"Tapi Asgard akan dihancurkan?

"Bagaimana mungkin, Asgard bukan manusia biasa.

"Itu hanya alarmis.

"Tapi lalu mengapa gambar ini diambil? Saya curiga pasti ada yang tidak beres!"

"Apakah Surter ini sangat menakutkan? Aku tidak melihatnya."

"Api abadi, Asgard masih memiliki banyak hal baik.""

"Tentu, tetapi dengan Sol di sana, itu akan baik-baik saja.

"Ngomong-ngomong, terakhir kali aku melihat Raja Odin, sepertinya Loki berubah, kan? Haha menertawakanku, Saul belum tahu."

"Mampu ditangkap lagi oleh reinkarnasi dunia, pentingnya gambar-gambar ini harus sangat tinggi, dan Anda tidak dapat berbicara."

Layar melompat.

Di bawah pemboman monster yang tak terhitung jumlahnya.

Sol masih menyerang dengan mudah.

Hanya naga menakutkan yang tersembunyi di kegelapan yang membuat Sol semakin takut.

Surter melihat ada yang tidak beres.

Pedang cair di tangannya menebas Thor.

ledakan!

Sinar cahaya yang ganas meledak dari bagian atas pedang besar itu.

Thor memutar palu Thor.

Membentuk Perisai Thor.

Keduanya bertabrakan dengan keras.

Sol menatap kolom api, mengertakkan gigi dan bergegas ke depan.

Bang!

Thor's Hammer akhirnya merobek sinar api.

Sol menghancurkan pedang panjang itu dengan palu.

Putar dan lompat untuk memukul tanduk.

Kekuatan petir menyambar.

Palu Thor di bawah ayunan Thor.

Orang yang memukul Surtur tidak berdaya untuk melawan.

Guntur marah.

Sol melompat ke pos.

Thor's Hammer mengumpulkan banyak kekuatan guntur.

Langsung menghancurkan kepala Surter.

Yang disebut tanduk kerajaan/mahkota juga jatuh ke tanah.

Ikat tanduk ke tubuh dengan rantai.

Masih banyak monster yang berkeliaran.

Thor menatap langit.

"Heimdall, maaf atas keterlambatannya.""

"Tapi kamu harus membawaku pergi dengan cepat. 35

Sudah ada sejumlah besar monster yang bergegas.

Thor mengangkat palu Thor.

Tapi cahaya teleportasi pelangi tidak muncul.

"Heimdal?"

Penonton di ruang siaran langsung tercengang.

Perasaan yang sangat buruk muncul.

"Ini... Asgard sebenarnya bukan masalah, kan?"

Kota: Masa lalu dan masa kini terungkap, dan seluruh jaringan menangisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang