Into Night Fall

1.7K 237 75
                                    

Happy Reading

Pete pusing. Ini masih pagi dan kantor sudah di datangi perusuh dari keluarga utama.

Siapa lagi jika bukan Thankun, sulung dari keluarga Theerapanyakul. Pria tampan itu tiba tiba melakukan pengawasan langsung untuk kantor BWS.

"Pete, kenapa kalian tak mengeluarkan warna Nude untuk series ini, lipstik dengan nuansa Nude menjadi warna favorit untuk orang orang jaman sekarang"

"Kita sudah mengeluarkan untuk edisi lalu, sekarang kita fokus untuk remaja di dengan usia 15 hingga 18 tahun. Remaja mana yang mau menggunakan warna Nude? "

"Siapa tau ada orang dewasa yang ingin series ini?"

"Boss, untuk kalangan orang dewasa sudah ada di edisi lalu. Lagipula ini di jual dengan harga lebih murah."

"Aku tak perduli. Tambahkan warna Nude untuk series ini"

Pete menyenderkan tubuh nya dengan lemas. Perusahaan milik keluarga utama memang bergerak di bidang skincare.

Namun putra tertua mereka di tunjuk untuk menjadi pengawas dari 2 perusahaan keluarga tersebut.

Walaupun kadang aneh, selera fashion Thankun tak bisa di anggap remeh. Ia mengerti fashion dan dunia rias dari muda, tak heran jika ia sangat paham apa yang di gunakan dan trending di kalangan wanita.

"Kak Thankun, apa kau lupa jika ini perusahaan ku? Kami sudah membahas nya. Dan hanya series ini yang akan kami keluarkan. Tak ada penambahan dan pengurangan produk. Saran mu akan kami pertimbangkan untuk peluncuran produk selanjutnya , namun tidak untuk sekarang"

'Tuhan memberkatimu Vegas'

Untung saja Vegas datang , hingga Pete tak perlu pusing memikirkan Thankun yang sedikit lagi akan menggila.

"Ck. Terserah kalian saja. Pete, ikut aku sekarang"

Pete menurut, jika ia menolak, maka akan ia jamin telinga nya lah yang akan menjadi korban keganasan dari omelan Thankun.

..

Pete dan Thankun kini berada di coffe shop di dekat perusahaan, Kedua nya memesan Caramel macchiato.

aroma dari cairan itu membuat pikiran Pete sedikit rileks.

Perusahaan memang sedang tidak ada luang belakangan ini.. Bahkan Pete , Porsche, Arm dan Pol yang biasa makan siang bersama kini sudah jarang bertemu.

Makanan untuk makan siang mereka telah di antarkan oleh OB ke meja masing masing. Bahkan Pete lupa kapan terakhir ia keluar saat jam makan siang.

Semua sangat sibuk, bahkan Vegas yang biasanya selalu membawa Pete untuk semua kegiatan nya. Kini hanya bisa berangkat sendiri karena pekerjaan Pete juga sangat banyak..

Ia tak mau mengambil resiko  pekerjaan mereka tak lancar dan terjadi penundaan perilisan produk.

"Maaf untuk tadi Pete.. Aku tak bermaksud membuat mu pusing. Banyak dm masuk ke instagram ku, banyak yang menginginkan series ini dengan harga lebih terjangkau"

"Tak apa, tapi bukankah seharusnya kau berbicara dengan Vegas? Ia lah boss nya, sedangkan aku hanya bisa menjawab sesuai dengan kenyataan nya"

"Ck, bicara dengan Vegas? Apa kau tau betapa aku membenci nya? Manusia bodoh itu"

"Bodoh begitu dia adikmu sendiri"

Thankun menatap Pete dengan serius. Sebenarnya aura Thankun membuat Pete sedikit takut. Jika Anakinn menatap dengan tatapan tajam dan tegas, maka Thankun memiliki tatapan tegas yang meng intimidasi.

Nothing On Me (VegasPete) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang