"Yoongi-ah pernikahan ini..., apa kamu melakukannya karna kasian padaku atau bayiku?"tanya Ji Eun menundukan wajahmya
"Ji Eun-ah"saut Yoongi
"Yoongi-ah...apa pernikahan akan berlangsung selamanya?, atau akan berakhir saat aegi lahir nanti?"tanya Ji Eun
"berhentilah berfikiran yang tidak-tidak Ji Eun-ah" ucap Yoongi tegas kali ini, ia merasa pertanyaan Ji Eun tabu untuk dibahas di pernikahan mereka yang baru saja dimulai
"apakah kamu mencintaiku"tanya Ji Eun lagi
"mianhae, Ji Eun-ah"ucap Yoongi kini tak memandang wajah wanita ini lagi
"aku mengerti, apa kamu mencintai wanita lain?"tanya Ji Eun dengan sedikit senyum getir di bibirnya
"aniyo"jawab Yoongi tanpa melihat wajah Ji Eun
"aku mengerti" ujar Ji Eun kemudian turun dari ranjang dan ditahan oleh Yoongi
"Ji Eun-ah"ujar Yoongi
"aku ingin mandi, bersiaplah setelah aku mandi kamu harus segera mandi, lihat itu "ujar Ji Eun tersenyum setelah meledek Yoongi kemudian berjalan ke kamar mandi
"Ji Eun-ah"rengek Yoongi kemudian kembali memasukan tubuhnya dalam selimut "apakah dia punya kepribadian ganda, baru saja selesai menangis, kini dia sudah jahil lagi" ucap Yoongi di balik selimutnya cemberut
Setelah selesai mandi Ji Eun kembali membangunkan Yoongi agar segera bersiap. Setelah Yoongi masuk ke kamar mandi Ji Eun langsung turun kebawah untuk menyiapkan sarapan. Sibuk dengan berbagai bahan makanannya Ji Eun tak menyadari Yoongi kini telah turun dan berjalan menuju daput untuk membantu Ji Eun.
"wangi sekali, apa ini sudah selesai? boleh aku mencucinya" ujar Yoongi yang berhasil membuat Ji Eun kaget
"kamchagiya!!!! Yoongi-ya kapan kamu ada disini dan pakaian apa ini ? apa kamu tidak ke caffe?"tanya Ji Eun melihat penampilan Yoongi ujar Yoongi santai dan mencicipi makanan yang sedang Ji Eun buat
"hari ini aku akan bekerja makanya aku menggunakan pakaian santai" jawab Yoongi
"maksudmu"tanya Ji Eun bingung
"ini sudah selesaikan ayo kita makan" jawab Yoongi membawa masakan Ji Eun ke meja makan.
Merekapun menyantap sarapan itu bersama. Setelah menghabisakan sarapan yang Ji Eun buat Yoongi membawa piring piring kotor itu untuk di cuci. Ji Eun juga membereskan dapur dan ikut membantu Yoongi mencuci semua peralatan dapur dan makan itu. tiba-tiba Ji Eun teringat kembali Yoongi masih belum menjawab kenapa ia menggunakan pakaian yang begitu santai untuk bekerja.
"Yoongi-ah jawabanmu belum jelas, kenapa kamu menggunakan pakaian seperti ini ?"tanya Ji Eun
"aku akan bekerja hari ini, emmm .... ikut aku" ujar Yoongi menarik pelan tangan Ji Eun menuju salah satu lemari yang ada di dekat kamar mereka
Ji Eun nampak bingung kenapa suaminya ini malah mengajaknya menuju lemari. Hingga Yoongi menggeser salah satu pajangan botol wine yang ada di lemarinya. Dan yaaa.... Sebuah ruangan yang tak terlalu luas ada dibalik lemari itu. Ruangan dengan berbagai peralatan untuk menunjang pekerjaan Yoongi dalam membuat lagu-lagu hitsnya. Yoongi terbayang bagaimana ia dan Hana menghabiskan waktu yang masih bersama dulu, hingga menghasilkan banyak lagu lagu bagus yang akhirnya membuat karir wanita itu terus meningkat. Segaris senyuman mengikuti bayangan itu, bagaimana mereka berlarian dalam ruangan itu lalu saling berpelukan dan berakhir pada ciuman. Tanpa sadar saat ini Ji Eun tengah terpana pada ruangannya.
"wahh.... aku kira hal semacam ini hanya ada di film, ini seperti tempat rekaman mini, Yoongi-ah bolehkah aku mencobanya?"tanya Ji Eun antusias
"nee..."saut Yoongi tersadar dari lamunannya dan melihat Ji Eun sudah masuk dalam ruang rekaman
KAMU SEDANG MEMBACA
On You (when you feel the same feeling)
Fanfiction"Aku memulainya bukan karena aku mencintaimu. Aku memilihmu karena aku merasakan apa yang kamu rasakan" "Aku terbiasa denganmu dan kini aku tak bisa hidup tanpamu" "Mari mulai segalanya perlahan, mari belajar untuk selalu bersama, hingga kita terbi...