Chapter 18

1.7K 122 7
                                    

Vote sebelum membaca guys! 😊
______________________________________
Di sisi lain.....

Sasuke kebingungan mencari keberadaan Sakura, dia terlihat sangat cemas sampai dia melihat seseorang yang dikenalnya sedang bersama seorang pria.

Saat Sasuke akan menghampiri orang tersebut tiba-tiba bawahan dia berkata jika ada pertemuan mendadak hari ini dan Sasuke harus datang karena pertemuan kali ini di selenggarakan oleh ayahnya.

Sasuke terpaksa harus menuruti pertemuan sialan itu karena  jika tidak datang ayahnya akan mengamuk dan mencabut jabatan dia sebagai CEO di perusahaan Uchiha ini.

Time skip

Matahari telah terbit dan menerangi Konoha yang menandakan bahwa orang-orang mulai melakukan aktivitas mereka masing-masing, begitu juga dengan Sakura yang saat ini telah bersiap untuk meninggalkan hotel yang semalam dia tinggali, dia sudah tau akan kemana setelah ini.

Sakura telah keluar dari penginapan tersebut saat hendak memanggil taksi, tiba-tiba Neji memanggil namanya.

"Sakura! kau ingin pergi kemana? bukankah kau baru sebentar disini?" tanya Neji.

"Oh iya tadi malam aku ditelpon ibu untuk segera pulang karena akan ada acara mendadak dirumah ibuku"balas Sakura.

"Wah kalau begitu hati-hati dan sampaikan salamku pada ibumu yaa!" Ucap Neji menitipkan salam pada ibu Sakura karena memang saat pacaran dengan Sakura dulu mereka sangat dekat, bahkan sudah ia anggap sebagai ibu sendiri.

"Baiklah akan aku sampaikan salam mu pada ibuku, baiklah aku pergi dulu yaa Jaa nee" Ucap Sakura sambil melambaikan tangannya pada Neji selagi dia masuk ke dalam taksi.

Sakura POV

Tadi malam ibu menelpon diriku dan mengatakan ada acara penting dirumah dan aku sebagai anak satu-satunya wajib datang.

Sebenarnya aku agak bingung kenapa ibu tiba-tiba menelponku dan mengatakan akan ada acara penting, tidak biasanya ibu seperti itu, aku merasa ada yang aneh dengan kepulanganku kali ini.

End of Sakura POV

Saat Sakura sedang sibuk dengan pemikirannya tak terasa dia telah melewatkan 3 jam perjalanan menuju rumah ibunya, dan saat ini dia sudah berada didepan rumah orang tuanya.

Sakura melihat ada yang sedikit beda dengan rumahnya sejak 2 tahun terakhir dia pulang kerumah ibunya. Rumah ibunya semakin bagus dengan tembok baru bercat biru itu.

Sakura masuk kedalam dan langsung disambut hangat oleh ibunya.

" Anakku akhirnya kau pulang! ibu sangat merindukan mu nak, kenapa kau lama sekali pulang kesini, apa kau tak merindukan ibu dan ayahmu ini hah?!" Ucap Mebuki sambil memeluk anaknya disusul dengan pelukan ayahnya juga.

" Tentu aku sayang dengan kalian berdua, maaf anakmu ini jarang pulang karena memang sibuk dengan pekerjaan yang baru ibu" Balas Sakura.

" Yasudah sekarang kau istirahat nanti malam ada acara penting dirumah ini jadi kau harus berdandan secantik mungkin ya anakku" Ucap Mebuki sambil mencium kening anaknya.

"Acara apa ibu? tumben sekali ibu mengadakan acara penting dan juga kenapa Sakura harus make up sih, kan anakmu ini sudah cantik hehe" Tanya Sakura.

" Sudahlah kau tak perlu tau sekarang, yang penting jangan lupa nanti malam bersiap dengan cantik dan pakai baju bagus ya nak" Jawab Mebuki.

Sakura yang merasa tidak akan mendapat jawaban dari ibunya segera pergi ke kamarnya untuk istirahat.

Malam hari..

Sakura sudah siap dengan riasan dan bajunya, dia mendengar sepertinya agak ramai di ruang tamu, tapi dia akan menunggu ibunya dulu untuk menyuruhnya keluar dari kamar.

Mebuki masuk ke dalam kamar Sakura, dia terpana melihat anak nya secantik ini.

" Wah ibu kagum melihat dirimu versi ini, kau sangat cantik persis seperti ibu dulu haha" Ucap Mebuki.

" Ibu bisa saja, anakmu ini memang selalu cantik" Balas Sakura.

" Baiklah ayo kita keluar dan menemui tamu penting kita" Ucap Mebuki sambil menggandeng tangan Sakura menuju ruang tamu.

Saat sampai diruang tamu Sakura terkejut karena melihat Gaara disana. Bagaimana bisa Gaara ada dirumahnya dan jangan lupakan kedatangan orang tua Gaara juga.

" Jadi kedatangan kami bermaksud untuk.......

Bersambung..

hhh maaf yaa aku gantung duluu ceritanyaa guyss.

fyi, aku nulis cerita ini ketika masih duduk di kelas 8 SMP dan sekarang udah kuliah, lama banget yaa haha, mana ga tamat-tamat huhuuu, coba aja draft waktu itu ga ilang hiks pasti udah tamat ini cerita:(

makasih buat kalian yg masih nunggu cerita ini<3

See you on the next chapter!

(spoiler guys aku udh nulis chapter selanjutnya juga loh mungkin bakalan langsung double up atau nunggu 2 harian haha)

-With love
Nai Nai

My Ceo My Future Husband?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang