Chapter 4

69 7 0
                                    

~ maaf jika chapter ini tidak nyambung dengan chapter sebelumnya

~ terima kasih bagi yang sudah mau membaca dan vote











































































POV Zaki

Aku merasa cukup senang bicara dengan Tara, dia sosok yang menyenangkan murah senyum.

Aku bingung dia punya kesalahan apa sampai bisa di bully seperti. Ingin aku bertanya lebih dalam tapi aku rasa itu cukup private karena itu masalah hidup nya aku tak punya hak untuk tau lebih dalam

" Oh ya Tara tadi aku sempat melihat mu lari dari sebuah sekolahan, ada apa wajah mu juga tampak agak ketakutan" tanya ku padanya " oh itu aku merasa ada yang mengikuti ku itu sebab nya aku lari " jelas Tara padaku

" Oh begitu. Lalu kenapa kau pulang sore sekolah itu sudah sepi sebelum kau keluar " tanya ku lagi pada nya

Tapi dia dengan senang hati menjawab pertanyaan ku " aku ketiduran di UKS itu sebab nya aku pulang telat " jawab Tara di akhiri senyuman

"Oh, tapi ku sarankan agar jangan pulang telat seperti itu takut nya kau kenapa-kenapa nanti " ucap ku dengan nada yang khawatir " iya tentu saja " ucap Tara

Tak lama setelah aku berbincang-bincang dengan Tara ada sebuah mobil yang menghampiri ku dan Tara

Dan orang didalam mobil menurunkan kaca mobil nya. Aku bingung siapa orang yang didalam mobil ini tapi saat dia menurunkan kaca mobil nya

Dia adalah ayah ku. Entah kenapa aku agak kesal dengan ayah ku

" Zaki ayo kita pulang " ucap ayah ku dengan nada yang agak tegas dan menatap tajam pada Tara

' ayah kok natap tara gitu amat ada apa sih '
Batin ku

Aku melihat kearah Tara yang sedang menghindari tatapan tajam dari ayah ku

" Iya ayah dan jangan menatap Tara seperti itu " ucap ku pada ayah

Ayah ku hanya memalingkan wajahnya kedepan dan tidak berkata-kata lagi

" Ya sudah Tara aku pulang dulu ya dan kamu juga " ucap ku sambil melihat Tara

" I..iya aku juga mau pulang sekarang kok" ucap Tara tanpa menatap ku " ok hati hati di jalan Tara " ucap ku sambil berjalan masuk kedalam mobil dan melambaikan tangan

" Iya kau juga " ucap Tara sambil membalas lambaian tangan ku

" Sudah kan bicara nya " ucap ayah ku dengan tegas tampak nya dia tidak suka dengan Tara

" Iya ayah " ucap ku sambil memutar bola mata malas

Aku melihat keluar jendela dan Tara sudah tidak ada di depan ku lagi dia sudah berjalan menjauh kearah rumah nya

Aku merasa agak sunyi tanpa nya

" Dia siapa zaki, tampak nya kau dekat dengan nya " tanya ayah ku

" Dia teman ku " jawab ku dengan singkat

" Oh begitu jadi dia bukan pacar mu " tanya ayah ku lagi

" Bukan dia hanya teman ku saja" jawab ku lagi dengan malas

I was reborn{Hiatus}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang