Chapter 38

1.9K 132 3
                                    

Dengan langkah besar Mew langsung Sampai tepat di hadapan kana dan wanita itu .

Plakkk..

"Beraninya kau membentak istriku sialan"ujar Mew setelah menampar wanita tadi.

Semua yang berada di sana menjadi takut dan tercengang tidak berani bergerak maupun berbicara tidak percaya dengan apa yang tuan mereka katakan .

"Maa_af kan saya tuan saya tidak tau dia istri anda"

"Ck tidak ada kata maaf untukmu jalang sekarang juga pergi dari sini saya pastikan tidak ada satupun perusahaan Yang akan menerimamu"ujar Mew membuat wanita tadi lemas dan jatuh tepat di kaki Mew dan memohon agar tidak di pecat.

"Ck sialan bawa wanita ini jauh dari saya menjijikkan"ucap Mew dengan sigap petugas menyeret wanita itu pergi dari sana .

"Hiks phi miu jangan marah-marah Kana takut"ucap kana menangis melihat Mew yang sedang membentak wanita tadi.

Mew berjalan ke arah kana mengelap pipi sang istri yang terkena makanan yang tumpah kearahnya setelahnya mengendong kana membawanya pergi dari sana.

Tidak lama dari kepergian mew sains datang dengan kebingungannya melihat keadaan lorong sudah sangat berantakan dari lantai hingga dinding-dindingnya dan juga banyak obe yang datang untuk membersihkan kekacauan ini.

"Kana di mana"panik sains masih dengan ponsel di tagannya ingin menghubungi mew tapi takut .

Karena takut Kana hilang Sains memutuskan untuk menghubungi mew.

Sedangkan di ruangan Mew,kana sedang tertidur lelap setelah berdebat kecil dengan Mew prihal tidak memberi tahu saat ingin ke sana apalagi melihat sikap karyawan terhadap istrinya membuat mew ingin menghancurkan mereka semua.

Mew memindahkan kana kekasur pada kamar di ruangannya Setelahnya kembali untuk menyelesaikan pekerjaannya yang tertunda .

🌞🌻

Hari ini kana tidak ikut Mew ke kantor karena Mew akan keluar kota siangnya, mengharuskan Kana tidak bisa ikut Mew tidak mengizinkannya untuk pergi jauh dan cape .

Hanya Mew saja yang tidak ada hari ini Mommy Daddy sains jack Kevin dan joom mereka semua ada mereka dirumah tidak ada rencana kemanapun membuat suasana rumah cukup ramai.

"Mommy kana mau susu"

"Tunggu sebentar na sayang akan Mommy buatkan Kana tunggulah di sini bersama phi Sains dan Daddy"

"Siap kapten "Mommy bangun dari duduknya meninggalkan keponakan serta sang suami yang sedang duduk di sofa depan tv yang sedang menayangkan berita yang sedang viral.

"Manja banget udah besar juga masih minum susu mana minta di buatin lagi ck"ceber joom.

"Diam anjir ngak usah nyari masalah Lo gila Lo ya orang lagi ngak ngomong sama lo juga"ujar Sains yang sedang sibuk dengan gamenya.

"Apaan sih phi Sains orang joom bukan ngomong sama phi Sains"

"Ya lo ngomong di samping gw berisik tau ngak sana Lo kalo lagi pengen ngomong sendiri"

" Dasar manja"ujar joom menatap kana yang sedang duduk di samping Daddy dengan lucunya menatap tv tidak memperdulikan ucapan joom yang tidak jelas.

"Terimakasih Mommy "ujar Kana dengan semangatnya menerima susu dari tangan Mommy.

"Sama-sama sayang pelan-pelan saja na"ucap  Mommy sambil mengelus kepala kana  membuat kana megangguk pelan.

Tepat pukul makan siang lebih tepatnya setelah makan siang Mommy dan Daddy pamit untuk pergi menemui teman lama mereka yang mana  sedang merayakan pesta di salah satu restoran di tengah kota, Mommy dan Daddy di undang karena anak dari temanya akan segera menikah.

My husband(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang