"awww, aku harus mengenakan pakaian apa? aku hanya memiliki beberapa dress ya ampun..."
(Name) melihat lihat lemari nya yang dalam nya tersusun rapih itu, mata nya tiba tiba terfokus pada dress hitam selutut dengan bagian dada yang cukup terbuka.
"ugh, ini baju yang di belikan yoojin bukan? terlalu terbuka.... tetapi tak apa, aku akan mengenakan nya malam ini saja"
(name) yang hendak ingin pergi ke kamar mandi terhentikan oleh suara deringan dari handphone nya, segera ia melihat notifikasi tersebut.
"ah, ternyata jam nya di undur"(Name) yang hendak pergi ke kamar mandi itu pun segera ke kasur nya kembali. ia merebahkan diri nya di atas kasur dengan kedua tangan yang telentang
"kira kira, dia mau ngapain mengajakku ke club ya?"
(Name) menggelengkan kepala nya cepat, ia tak mau memikirkan hal itu. setelah itu ia memasang alarm jam 8 untuk bersiap siap. Setelah memasang alarm, dirinya tertidur pulas.
kriingg~~
alarm berbunyi, (name) terbangun dengan mata yang masih terlihat mengantuk. kini dirinya mengambil dress yang ia siapkan untuk dirinya tadi, segera ia beranjak ke kamar mandi untuk mengganti pakaian nya tersebut.
tak lama kemudian, sekitar 47 menit? datang lah seseorang membunyikan bel pintu rumah milik (name). (Name) segera membukakan pintu tersebut dengan terburu buru, karna ia tahu jika itu adalah kekasih nya.
saat membuka pintu, yoojin melihat (name) dari bawah hingga ke atas. mata nya terfokus pada dada milik sang gadis yang cukup terbuka.
"kau... sangat cantik"
pipi (name) kini bersemu merah, ia memalingkan wajah nya dari yoojin. yoojin yang melihat itu terkekeh gemas, lalu ia mengulurkan tangan nya kepada gadis di hadapan nya tersebut
"ayo? tuan putri."
(Name) tersenyum melihat perilaku yoojin kepada nya, dengan senang hati ia menerima uluran tangan dari yoojin tersebut dan menggandeng nya.
saat berjalan menuju ke mobil milik yoojin, angin kencang menerpa mereka berdua. secepat mungkin yoojin memegang dress bagian bawah milik (name) agar tak terbang karna angin kencang.
"hanya aku yang boleh melihat nya, yang lain tidak boleh."
Ucapan yoojin barusan membuat (name) sedikit ambigu dan tersipu, ia segera menggelengkan kepala nya pelan. kini ia mengajak yoojin agar cepat untuk memasuki mobil
saat di mobil, keadaan hening lah yang terjadi. hingga yoojin membuka suara nya memulai pembicaraan
"kau benar benar mau ke club?"
(Name) hanya mengangguk, serta tersenyum. yoojin melihat itu pun heran mengapa gadis nya tak heran atau curiga
"kau tak curiga padaku atau apa?"
"tidak perlu curiga, aku ini sangat mempercayai mu yoo."
yoojin menganggukkan kepala nya mengerti, serta sedikit menyunggingkan bibir nya. entah apa yang muncul di pikiran nya saat ini, pria bernama yoojin tersebut sedang gila akan gadis di sebelah nya kini
"apakah kau yakin, (name)? seong (fullname)."
______________
ak buntu ide pantekz
KAMU SEDANG MEMBACA
bbibidi My Boo (Male Chara × Reader)
Fanfictioncerita oneshoot karakter manhwa/anime×reader note:karakter bukan milik ku ya, dan beberapa cerita terinspirasi dari beberapa akun💥❗ sempat menduduki peringkat #1 eugene #2 jayyeol