[ALL X JAEMIN] Different Soul

DS 39

***

"Pertunjukkan yang menarik Lysie, tapi sekarang duduk dan tenangkan dirimu." Tutur Gabriel, Lysander menurut, dia kembali duduk dan mulai menghembuskan nafas pelan, meredam emosinya. Setiap mereka menyinggung Jaemin dia benar-benar terpancing amarah.

"Tuan dan Nyonya sekalian, saya akan mengenalkan diri dengan lebih baik berhubung orang asingnya sudah pergi. Saya adalah Gabriel Damian Clarette, ketua organisasi Assassin Clarette." Semua orang yang mendengar itu, kecuali Sanchez dan Yuta juga Jisung, tersentak kaget. Para Tuan Muda terkejut karena mereka benar-benar melihat sosok satu lagi yang sejak di hotel dibicarakan oleh anggota inti Sanchez. Mereka kini tahu seperti apa sosok yang harus mereka taklukkan.

"Tenang, saya tidak ada niat buruk sama sekali untuk melukai kalian ataupun Lysander sendiri, saya tidak mungkin melukai atau bahkan membunuh atasan saya sendiri. Lysander adalah atasan saya secara tidak langsung, organisasi saya dan organisasi Fogell terikat dengan Sanchez. Dan Yuta, inilah pekerjaanku dan Jimmy, yang tidak pernah kau ketahui." Yuta menatap Gabriel tepat di mata.

"Kemarin Jimmy mengatakan pada saya jika dia mendapat permintaan dari Kim Eun Mi dan Tuan Lee Do Hwan untuk membunuh Choi Jaemin yang kita tahu Choi Jaemin adalah Lysander. Sebelum menerima permintaan itu Jimmy lebih dulu menghubungi Lysie dan bertemu dengannya." Jelas Gabriel.

"Dia- dia berani melakukan itu?!" kaget Jiali, dia tidak menyangka keluarga sepupu suaminya yang satu itu berani berbuat sejauh itu, menyewa pembunuh professional.

"Kim Eun Mi adalah yang mengusulkan, eomma." Ujar Haechan.

"Kalian tahu?" tanya Lysander.

"Asisten Paman adalah orang nenek, asisten itu menemuiku di akademi dan mengirim rekaman percakapannya." Jawab Winwin.

"Kami hari ini ingin menemuimu karena itu, kami ingin memberitahumu perihal itu dan sekalian bicara untuk memperbaiki semuanya." Jelas Ten.

"Aku sudah tahu sih, Jimmy yang dimintai oleh mereka langsung menghubungiku, dia mendapatkan nomorku dari Jinhyuk hyung, dia tahu aku masih hidup dari Jinhyuk hyung secara tidak sengaja. Kemarin aku bertemu dengannya dan membicarakan ini." Ujar Lysander.

"Tapi meski kau sudah tahu sekalipun ini tidak bisa dipercaya!" ujar Hana yang sama terkejutnya.

"Bisa dipercaya, dear, karena itu adalah Lee Do Hwan, dia akan menghalalkan segala cara untuk menyingkirkan kita semua." Ujar Heeyoung pada sang menantu.

"Sudah sejak dulu keluarganya ingin keluarga kita tersingkir, tapi karena nenek dan kakek tidak punya banyak bukti sehingga kami pun harus menahan diri dan mengirim orang-orang kami secara diam-diam ke sana." Ujar Daewon.

"Sudah sejak dulu? Sejak kapan memangnya?" tanya Kaili yang sejak tadi diam.

"Sejak paman Daehan menjodohkan Daehan dengan Chyou, dia tahu kalau Daehan tidak bisa menolak semua permintaan, dia sudah punya pikiran untuk membuat Daehan kesulitan karena menikahi banyak wanita, dia sudah tahu kalau Daehan sudah dikenalkan pada lima wanita, lalu dia memaksa keluarga Wei, saat itu keluarga Wei mengaku pada kami jika mereka dipaksa, mereka tidak masalah jika putri mereka ditolak, tapi Daehan sudah terlanjur setuju." Jelas Daewon.

"Chyou, itu benar?" tanya Kaili.

"Benar, itu benar, itulah kenapa aku tidak terlalu banyak bicara dengan Daehan, aku sendiri malu jika ingat bagaimana aku dan Daehan menikah. Keluarga kami tidak bisa menolak karena keluarga kami telah ditolong oleh Paman dari Daehan." Ujar Chyou.

"Tapi kami menerimamu dengan baik, dear, tidak perlu merasa malu lagi, kau tidak salah." Ujar Heeyoung menenangkan, Chyou tersenyum kecil dan mengangguk. Daehan yang baru tahu alasan dibalik seringnya istrinya satu itu diam pun menghembuskan nafas pelan, ia akan bicara pada istrinya satu itu nanti.