Chapter 4

21.5K 1.3K 10
                                    

Dengarkanlah wanita pujaanku
Malam ini akan kusampaikan
Hasrat suci kepadamu dewiku
Dengarkanlah kesungguhan ini

Aku ingin, mempersuntingmu
Tuk yang pertama dan terakhir

Jangan kau tolak dan buatku hancur
Ku tak akan mengulang tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu

Dengarkanlah wanita impianku
Malam ini akan kusampaikan
Janji suci satu untuk selamanya
Dengarkanlah kesungguhan ini

Aku ingin, mempersuntingmu
Tuk yang pertama dan terakhir

Jangan kau tolak dan buatku hancur
Ku tak akan mengulang tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu

Jangan kau tolak dan buatku hancur
Ku tak akan mengulang tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu

Jangan kau tolak dan buatku hancur
Ku tak akan mengulang tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu

Akulah yang terbaik untukmu.

* * *

Air mata Prilly pun menetes.

"Prilly, aku emang bukan seperti cowok-cowok diluar sana yang romantis,inilah gue apaadanya,gue cinta lo Prilly Latuconsina, would you to be mygirlfriend?" Ucap Ali, Prilly pun tersenyum bahagia.

"Aku gak perduli, ini itu lebih dari cukup buat aku, yes I want I Love you!" Ucap Prilly tersenyum.

"I love you more!" Ucap Ali.

Ali pun langsung memeluk Prilly, ntah kenapa ada rasa senang dihati Ali saat Prily menerimanya.

"Can I call you Honey?" Ucap Prilly.

"Yes, of course! Honey" Ucap Ali.

"Honey, nanti malem aku ke Prancis, jadi 5 hari aku gak masuk" Ucap Prilly.

"Ngapain kamu ke Prancis?" Tanya Ali.

Prilly pun nampak gugup untuk menjawab.

'Gak, gak mungkin gue bilang yang sebenernya sama dia, gue gak mau bikin dia sedih, apalagi hariini adalah hari pertama gue jadian sama dia, cari alasan Prill... Ayo prill Cari alasannn!' Batin Prilly.

"Em, hanya mau refreshing" Ucap Prilly.

'Benar dugaan gue, dia itu hanya cewek manja yang lemah, liburan aja sampe ke Prancis segala dasar cewek manja!' Batin Ali.

"Oh gitu, yaudah take care ya" Ucap Ali.

"Udah gitu doang?" Ucap Prilly memajukan bibirnya. Ali pun terkekeh.

"Hati-hati sayang, semoga sampe tujuan,kalo udah sampe langsung Line/WhatsApp aku ya, jangan lupa nanti kita Skypean supaya aku gak kangen" Ucap Ali.

Prilly pun tersenyum.

"Siap boss" Ucap Prilly sambil menunjukan gaya hormat ke Ali. Ali pun terkekeh dan langsung mengacak-ngacak rambut Prilly.

"Ahhh Honeyyy, berantakan ahhhh kamu mah" Ucap Prilly sambil mengerucutkan bibirnya.

"Ihhhh chubby anet ciii, gemeshhh deh" Ucap Ali lalu mencubit pipi Prilly.

"Awww! Sakit honey" Ucap Prilly mengusap-ngusap pipinya.

Ali pun terkekeh, ntah kenapa saat didekat Prilly dia merasa nyaman, dan membuatnya merasa bahagia, padahal dia termasuk cowok yang dingin,arrogant,dan cuek.

"Honey, aku pamit ya" Ucap Prilly.

"Iya, jaga diri kamu baik-baik disana ya,awas jangan sampe kepincut sama cowok bule!" Ucap Ali. Prilly pun terkekeh.

"Gak lah mana mungkin, aku bakal jaga hati aku buat kamu" Ucap Prilly mengedip-ngedipkan matanya. Kini sekarang Ali yang terkekeh.

"Udah ya honey, aku berangkat dulu, bye honey" Ucap Prilly.

"Bye sayang." Ucap Ali.

Prilly pun langsung mencium pipi Ali secara singkat.

"Love you!" Ucap Prilly dan langung pergi. Ali pun hanya tersenyum kecil.

-skip-

Prilly pun telah siap untuk terbang ke France, dengan pakaian dress hitam lengan pendek dan panjang sedikit diatas lutut, dibalut dengan Jacket Jeans berwarna biru dongker, serta High Heels bewarna hitam.

Prilly pun membawa kopernya dan turun kebawah.

"Kak Kev, I'm ready!!!" Ucap Prilly semangat.

"Cantik kamu bie, semangat banget kamu? Ada apa nih?" Tanya Kevin.

"Iyalah kan bie baru jadian kak" Ucap Prilly keceplosan.

"Jadian?serius? Sama siapa?" Tanya Kevin kepo.

'Astagaaa, gue kelepasan gini sih, arghhh! Aduhhh Prilly-Prilly udah tau punya kakak yang overprotective gini bisa-bisanya kelepasan' Batin Prilly.

"Bie answer me!" Ucap Kevin.

"Eh...hehehe iya ka bie baru jadian, sama Aliando Syarief temen satu kelas bie" Ucap Prilly.

"Hah? Si Arrogant itu? " Tanya Kevin.

"Iya, kak udah jam setengah 9 nih, berangkat yuk ah, blm lagi nanti macetnya dijalan, you know lah jakarta" Ucap Prilly.

"Eh iya, yuk" Ucap Kevin.

Prilly pun langsung berlalu ke arah luar dengan muka bersemangat dan bahagia, kevin yang melihatnya pun tersenyum kecil karna kebahagiaan Prilly telah kembali.

'Semoga aja dia jadi penyemangat hidup kamu bie, dan akan selalu ngebuat kamu bahagia, dan bisa melawan mereka yang menggrogoti tubuh kamu,meskipun kemingkinan itu sangat kecil' Batin Kevin lalu beranjak pergi ke garasi, dan langsung menggas mobilnya kearah bandara.

-skip-

Sesampainya dibandara Kevin pun menemani Prilly sampai depan pintu masuk.

"Kak doain ya" Ucap Prilly.

"Kakak aku selalu doain kamu Bie, kamu tenang aja kamu pasti bisa ngelawan mereka yang ada didalam tubuhmu, Ganbatte!" Ucap Kevin.

"Ganbatte!!!" Ucap Prilly sambil mengangkat tangannya dan tersenyum.

"Yaudah ya ka, bie berangkat bye" Ucap Prilly.

"Byeee" Ucap Kevin.

Prilly pun masuk dan langsung Boarding Pass, dan Kevin pun langsung pulang kerumahnya.

Pesawat Garuda Indonesia

Indonesia - France Take Off.

SKIP.

Kini Prilly telah sampai di Prancis, dan langsung mengLine Ali.

"Hay Honey, Aku udah nyampe nih di France, disini udaranya enak banget loh, I Miss You Honey :(" PrillyL.

Ali yang sedang dikamar sambil ngeGym, iPhonenya pun berbunyi, terlihat Dilayarnya Notive Prilly, dan langsung membacanya, senyum Ali pun mengembang.

"Hay sayang,oke laporan diterima! kan baru kemaren ketemu masa udah kangen lagi? Sini-sini peluk ({})" AliandoS.

"Gatau nih Honey mungkin ada magnetnya kali ya hehehe, eh udah dulu ya Honey, aku mau mandi dulu" PrillyL.

"Oke sayang" AliandoS.

Je T'aimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang