Syira yang melihat Nayla ada didalam dekapan Shaka terkejut. Kahfi dan langit sama sama terkejut melihat Nayla berada didalam dekapan cwok yang terpopuler disekolah ini.
"Eh.."Nayla langsung berdiri dengan jantung yang sudah tidak terkendali lagi.
"Lo ga papa "tanya Syira dan langsung mendapat anggukan dari Nayla. Nayla pangling saat melihat wajah Shaka dari dekat terlihat sangat sempurna wajah putih , hidung mancung,alis tebal,dan bibir yang seksi Benar benar pahatan yang sangat sempurna.
Shaka langsung berdiri tegak dengan wajah tetap datar.setelah Shaka melihat adiknya langsung begitu saja pergi dari hadapan mereka.
"Beneran ga papa nih tayang"tanya langit dan langsung mengecek ngecek tubuh Nayla.
"Ah..awas Lo ganggu gue aja "jawab Nayla langsung masuk kembali kedalam kelas dan diikuti oleh langit dibelakangnya .
Syira menatap aneh melihat Shaka seperti itu langsung pergi tanpa berkata sedikit pun kepadanya. Kalau kayak gitu ngapa dia ke kelas gue kalau ga ada kepentingan ga mungkinkan lewat ucap Syira didalam hati .
"Lo kenapa ngelamun"tanya Kahfi dengan memegang bahu Syira.
Syira yang merasa bahunya dipegang melihat ke arah Kahfi."gue ga ngelamun kok"jawab Syira dan kembali masuk kedalam kelas.
Bel istirahat berbunyi bertanda para siswa siswi diperboleh makan atau minum ke kantin.
Disini Syira sedang menunggu pesanannya dengan sahabat sahabatnya yang tak lain Nayla,langit,dan Kahfi.
"Lo pangling ya diliatin sama bang Shaka "tanya langit membuka pembicaraan yang tadi hanya hening.
"Sibukk aja sih Lo ngurusin gue Mulu kayak ga ada pikiran lainnya"jawab Nayla dengan pedas karena sudah beberapa kali langit selalu bertanya seperti itu.
"Slowww.. dong ngegas banget Lo kayak mau mendaki gunung aja "langit segera meminum pesanan nya yang baru saja datang.
Syira tidak mengumbris pembicaraan antara Nayla dan langit.ia masih memikirkan abangnya yang terlalu berlebihan sudah beberapa hari tidak pernah berbicara sekedar menanyakan kabarnya saja tidak ada.
Ia bingung harus bagaimana lagi membujuk abangnya yang ngambekannya melebihi dirinya . Syira diterhenti dari lamunan ketika Kahfi menyerahkan minuman yang tadi sudah dipesan.
"Apasih yang Lo pikirin udh dari tadi ni minuman Lo anggurin nantik keburu mencair nih esnya "ucap Kahfi dan memakan makanan nya.
"Ga ada kok gue lagi capek aja "Syira langsung meminum minuman yang diberikan Kahfi.
Kahfi tidak percaya , tapi dia hanya diam ga mungkin semua pikiran orang harus diberi tahunya kepadanya.
Mereka sedang menikmati makanannya. Tiba tiba kepala Syira basah tertumpa es jeruk.
🌼🌼🌼
Arthur menunggu minumannya yang baru saja dipesan . Sedangkan temannya sudah duduk dibangku kantin.
Setelah siap Arthur segera menyusul teman temannya yang telah duduk. Sebelum ia sampai di kursinya tiba tiba ada yang mendorong es yang ada ditangannya tumpa mengenai kepala seorang cwek yang sedang menikmati makanannya.
Byarrr
Seisi kantin terkejut mendengar suara air tumpah.
Air es tersebut langsung mengenai kepala cwek itu . Cwek itu yang merasakan ada yang basah dikepala nya langsung memegang air yang ada di rambutnya.
"Ehh..sorry gue ga sengaja "maaf Arthur dan mengeluarkan sapu tangan didalam kantongnya.syira melihat kearah orang yang telah menumpahkan minuman keatas kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Benci & Cinta
Teen FictionAku yang terlalu membenci mu dan pada akhirnya hati ini berlabuh kepada mu .ternyata benar apa kata orang kalau benci bisa menimbulkan rasa cinta Dan kini aku lah yang merasakannya. ~ Syira Antavvika Mahantara ~ Gue benci Lo dan selamanya akan sela...
