Complicated Love

Chapter 22

Ting!

Suara bell pintu membuat Bible yang tengah asik menonton televisi pun langsung beranjak menuju pintu Apartemennya, betapa terkejutnya Bible saat membuka pintu melihat Ody berdiri di depannya sekarang.

"Ody." sapa Bible terkejut.

"Hai, boleh gue masuk?"

"Hmm.. ya silahkan."

Ody pun berjalan menuju ke dalam ruangan dan menengok kanan kiri sambil tersenyum seperti orang yang sedang bernostalgia.

"Sagi kemana?" tanya Ody dan berhenti di depan Red Room.

"Oh dia lagi belanja baru aja jalan, kalo jodoh mungkin kalian pas pasan kali tadi dibawah." jawab Bibble seraya menyandarkan bokongnya ke tepi sofa.

Ody menatap pintu tersebut dan diam mematung.

Bible memperhatikan Ody sedari tadi hanya bisa melipat kedua tangannya karena sejujurnya Bible ingin sekali memeluk Ody, namun apa daya Bible takut jika nanti malah membuat Ody tidak nyaman.

Ody meraih knop pintu lalu membukanya dengan santai, Bible tersontak kaget dan menghampiri Ody dengan cepat lalu menahan pintunya.

"Lo mau ngapain sih?" bentak Bible dan Ody pun menatap Bible intens.

"Play with me." ujar Ody membuat Bible membulatkan matanya.

"You miss me right?"

Tak bisa di pungkiri tawaran Ody membuat hatinya gusar, bibir Bible menjadi kaku dan kini hatinya berdegup kencang.

"Sagi kalau belanja lama kan?" tanya Ody dengan nada yang menggoda sembari mengelus pundak Bible dengan jemari tangannya.

Dengan kasar Bible mencengkram lengan Ody lalu menatapnya tajam, Bible pun mengendus kasar dan tak bisa di bohongi lagi Bible memang sangat merindukan Ody, bahkan dia berpikir jika Sagi ternyata pulang cepat dia tidak takut dengan Sagi yang harus menyaksikan perselingkuhannya ini karena yang Bible inginkan saat ini hanya lah Ody.

"Awhh," pekik Ody dengan nada yang nakal.

"Lo yang minta ya," Bible pun membuka pintu ruangannya dan menarik Ody kasar.

Bible melumat bibir Ody dengan nafsu dan begitupula Ody membalasnya tak kalah nafsu. Kini ciuman Bible turun keleher Ody yang hanya bisa pasrah saja didalam selama Bible menjelajahi tubuhnya lalu membuka coat yang Ody pakai dan seperti biasa Bible mengikat tangan Ody di rantai.

Bible kembali melumat bibir Ody dengan napsu dan di balas oleh Ody lalu Bible pun melepas ciumannya.

Bible mengambil pecutan kesayangannya dan tersenyum tengil kepada Ody.

"Aku tau suatu saat kamu pasti akan kembali kepadaku dan memohon untuk aku melakukan ini padamu."

"Of course i will.. Do it!"

Bible pun tersenyum miring dan mengambil ancang-ancang untuk memecutnya.

"You ready?" dan hanya dibalas anggukan Oleh Ody.

Takkk...

Pecutan pertama melayang di perut Ody.

"Ughh.." Ody menggerang nikmat.

Bible menambah kekuatan pada pecutan nya dan itu tak membuat Ody gusar atau pun merintih malah Ody merasa nikmat dengan apa yang Bible lakukan bahkan Ody tersenyum.

Bible yang tadi nya semangat, kini mulai melemas melihat reaksi Ody seperti orang yang sudah tak ia kenal. Pecutan Bible terlepas begitu saja dari tangannya yang melemas dan Bible melangkah ke arah Ody dengan perlahan.