Kenapa Harus Aku?

Keluarga

Seorang laki-laki berjalan tanpa arah tujuan dengan tatapan kosong di matanya, sambil memegang phonsel di tangan.

*Tring*

Terdengar suara notice dari phonsel tersebut.

Laki-laki itu menoleh ke arah phonselnya,

"Semangat!" terlihat pesan singkat telah dikirimkan teman untuknya.

Dia berhenti di suatu jembatan sambil melihat matahari tenggelam dengan tersenyum.

Laki-laki itu berdiri di pinggir jembatan sambil melepas semua barang yang tengah dibawanya.

"Terimakasih" 

Dia membalas pesan singkat yg tadi telah dikirimkan teman untuknya.

Laki-laki itu meletakkan phonselnya bersamaan dengan barang-barang yang akan dia tinggal.

Lalu dia berdiri diatas pembatas jembatan, dan meyakinkan dirinya atas apa yang ingin dia lakukan.

Dan dia pun melompat tanpa menghiraukan orang-orang yang sempat berteriak.

Dia pun tenggelam di dasar sungai dengan wajah putus asa.

Dengan tubuh yang lemas dan masih ada sedikit kesadaran dia bertanya kepada dirinya sendiri
"Kenapa harus aku?"

...............

................

7 Agustus 2000

Terlihat seorang laki-laki sedang menggandeng wanita cantik nan jelita, mereka adalah Braham dan Elena.

Mereka berdua adalah pasangan suami istri yang harmonis dan bahagia.

Pada umumnya seorang perempuan akan melahirkan pada usia kandungan 9 bulan namun kandungan Elena sudah mencapai 10 bulan.

Mereka tidak mengetahui kapan sosok malaikat kecil itu akan hadir di dalam keluarga mereka.

Braham Menggandeng Elena dengan hati-hati, mereka berdua berkeliling komplek bersama dengan senyuman kebahagiaan.

"Meskipun cuman berkeliling komplek, ini adalah perjalanan terindah yang pernah kurasakan" gumam sang suami.

Seketika Elena memegang perut dengan wajah meringis kesakitan, dia berkata, "sayang kok perut ku sakit banget ya," Kata Elena Sambil memegang kuat lengan suami nya.

"Sayang..." ucap Braham yang sedikit panik dan melihat sekeliling.

"Aduh sakit.., aku ga kuat..!!" lanjut Elena merintih kesakitan.

Braham pun berlari untuk meminta pertolongan, dengan wajah yang membiru dia berteriak di pinggir jalan "Tolong istri saya mau melahirkan, tolong!!!"

Mobil dari kejauhan mulai menghampiri mereka, di dalam mobil itu ada seorang pria yang bernama Taysen.

Taysen yang megetahui situasinya berniat untuk membantu kedua orang malang itu.

Taysen berkata, "Cepat pak, masuk ke dalam mobil"

Braham pun bergegas menghampiri dan menggendong Elena masuk ke dalam mobil, mereka bergegas menuju rumah sakit terdekat.

Di tengah perjalanan, Elena mengenggam lengan braham dengan kuat.