2

658 45 4
                                    


bxb, blowjob, harshword, crossdressing, handjob, etc

*
*
*

Happy Reading!!!

¤¤¤

"Kenapa? Takut? Masa sama bocil takut?" Ejek Yoongi.

Jimin menggertakan rahangnya dan menatap Yoongi sinis. Dengusan kesal Jimin terdengar jelas membuat Yoongi semakin melebarkan senyumnya sembari memikirkan cara untuk memprovokasi Jimin.

"Mana ada gue takut!"

"Oh ya? Jadi, deal?" tanya Yoongi.

Yoongi bisa melihat raut ragu dari Jimin, tatapan Jimin juga tak fokus seperti sedang memikirkan sesuatu.

"3 ronde sama foreplay. Kalo dari kita nyerah sebelum 3ronde, dia kalah. Gimana?" Usulan Yoongi membuat Jimin semakin gelisah.

"Gue yakin, lo pasti bisa. Gue aja biasanya satu ronde udah kek orang sekarat, apalagi kalo sama lo kak. Deket gini aja gue udah mau keluar, harum tubuh lo bikin gue lemes."

Jimin menggigit bibirnya semakin bingung.

Jimin sendiri kurang yakin dengan ucapan Yoongi barusan. Tapi kata-kata yang Yoongi keluarkan selanjutnya membuat Jimin menerima kesepakatannya.

"Lama banget mikirnya? Jangan-jangan lo sebenernya gak pernah ngewe, ya? Atau lo takut ketagihan ngewe sama bocil kek gue? Oh! Gue tau, lo takut ketahuan kalo sebenernya lo pake silikon di pantat lo?"

Jimin mendorong dada Yoongi dengan kasar hingga Yoongi mundur beberapa langkah. Yoongi memainkan lidahnya di dalam mulut dan tersenyum remeh pada Jimin yang menahan marah.

"Pantat gue asli ya, bangsat! Mana ada gue pake silikon!" Seru Jimin.

Yoongi terkekeh dan melipat kedua tangannya di depan dada, menatap menantang Jimin.

"Ya mana gue tau, lo gak pernah ngewe sama anak sekolah ini, kan? Gue denger gosip itu dari anak kelas gue," ucap Yoongi.

Jimin mengepalkan tangannya erat, ia berjalan mendekat pada Yoongi. Menarik kerah baju Yoongi hingga wajah mereka berdekatan, Jimin tersenyum miring sembari sebelah tangannya mengusap rahang tegas Yoongi.

"Oke, deal! Kita lihat sampai mana bocil songong kaya lo bertahan. Jadi, siap-siap jadi babu gue sampe gue bosen." Bisik Jimin didepan bibir Yoongi.

Jimin menjauhkan wajahnya saat Yoongi hendak menciumnya. Tersenyum remeh dan menggeleng dengan prihatin melihat wajah Yoongi yang penuh nafsu.

"Gak ada cium bibir. Gue gak mau bibir kotor lo nyentuh bibir gue," ucap Jimin.

Yoongi menjilat bibirnya dengan putus asa, ia mengangguk mengiakan keinginan Jimin.

"Oke, gak masalah. Ada lagi? Mungkin ada beberapa bagian terlarang dari tubuh lo yang gak mau gue sentuh," ucap Yoongi.

"Ketiak. Jaga tangan lo dari ketiak gue, gue gak suka ada yang sentuh ketiak gue apalagi lo." Sinis Jimin.

"Noted, ada lagi?" Balas Yoongi.

"Gak ada, cuma itu. Lo sendiri?" Tanya Jimin.

Yoongi nampak memasang wajah berpikir, kemudian mengendikkan bahunya.

"Gak ada, lo bebas sentuh gue dimana pun." Jimin mengangguk paham.

"Kita mulai sekarang kalo gitu. Siapa dulu yang mau foreplay?" Tanya Yoongi.

"Gue dulu," ucap Jimin mengajukan diri.

Yoongi terkekeh, menaikkan alisnya menatap menggoda pada Jimin.

CHEERLEADERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang