─ ─ ⛦ ─ ─
Suasana kampus terlihat cukup ramai, Aksa dengan santai berjalan sambil memakan pisang yang ada di dalam tasnya dan tak menghiraukan mahasiswa lain yang sedari tadi memperhatikannya.
"Pssstt pssstt psssttt." Terdengar bisikan-bisikan di sepanjang jalan, Aksa seketika memasangkan earphone ke telinganya dan terus melangkahkan kakinya.
Tiba-tiba ada seorang perempuan tak dikenal yang berlari ke arah Aksa dan tak sengaja menabraknya hingga terjatuh.
"Are you okay, Girl?" tanya Aksa kepada perempuan itu sembari mengulurkan tangan, bermaksud untuk membantunya berdiri.
"A-aku ..." Wajah perempuan itu tampak memerah seperti tomat saat melihat Aksa.
"Mau pisang?" ucap Aksa yang menatap perempuan itu.
"E-engga, a-aku..." Perempuan itu langsung berdiri dan bergegas pergi tanpa menerima uluran tangan dari Aksa.
"What's wrong?" Aksa terheran-heran melihat tingkah perempuan itu.
Tanpa disadari, seorang lelaki datang menghampiri Aksa dan menepuk pundaknya dari belakang. Namanya Bagas, salah satu penghuni kamar kos di Griya Bintang sama seperti Aksa.
"Oh, hey Gas," ucap Aksa ketika menoleh ke arahnya.
"Barusan siapa?" tanya Bagas kepada Aksa.
"Ntahlah, gua gak kenal," jawab Aksa.
"Eh btw, tadi di kosan gua liat... lu pasti udah tau kan?"
"Mereka gak bisa bayar kos, terpaksa minggat," kata Aksa langsung kepada intinya.
Meskipun Bagas tak menjelaskan apa yang dia lihat, namun Aksa mengerti apa yang dia maksud karena hanya ada satu peristiwa di kosan yang menarik perhatiannya sesaat sebelum berangkat ke kampus.
"Loh? Padahal biasanya banyak duit, masa gak bisa bayar."
"Iya, banyak duit karena judi."
"What the- demi apa lu?" Bagas tercengang ketika mendengar hal itu seolah tak percaya. Namun apapun yang dikatakan Aksa selalu benar adanya karena dia adalah sumber informasi.
Aksa tak menjawab dan hanya tersenyum misterius seperti sedang mengisyaratkan sesuatu.
───────────────
#Brozhxn98 × ⌗𝐀𝐬𝐮𝐩𝐚𝐧𝐍𝐚𝐬𝐢
KAMU SEDANG MEMBACA
Griya Bintang | On Going
RandomKetika sebelas pemuda dengan watak dan sifat yang beragam tinggal di satu atap yang sama. Yang awalnya canggung dan ga saling kenal, lambat laun mulai tumbuh rasa kekeluargaan. ───────────── • • • Warning: ⚠︎ Harsh Words ⚠︎ LGBTQ+ Content 2022, pr...