15.Kenzi ternistakan

4K 151 0
                                    

"KENZI!!!" Ucap mereka kompak sambil menatap kenzi tajam.

"Hehehe... Ya maaf, kan, kemari niatnya cuma mau bercanda, lupa kalau ada aca, jadi keceplosan" ucap Kenzi sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"punya adek gini amat" ucap Al yang ditujukan untuk Kenzi. Adeknya yang satu ini selalu saja berbuat ulah.
______________________________________

🌼🌼🌼

Kini semua keluarga sedang berkumpul di meja makan untuk sarapan bersama, mereka tengah menunggu permata hati mereka untuk turun, siapa lagi kalau bukan aca.

"Kok aca ngga turun turun ya?" Tanya nio sambil celingukan mencari keberadaan aca.

"Sabar... Habis ini juga turun" ucap mama Sarah.

"SELAMAT PAGI..." Teriak aca yang membuat semua orang yang ada disitu langsung mengarahkan pandangannya ke aca.

"Selamat pagi sayang" ucap oma sambil menciumi wajah aca, dan begitupun dengan aca ia juga mencium wajah Omanya tersebut.

"Dek, Abang juga mau dong dicium juga" ucap Aksa sambil menunjuk pipinya bermaksud untuk mengkode aca.

"Mwachh..."

"Ihh pinter banget sih adek Abang ini" ucap Aksa sambil mengunyel unyel pipi aca.

"Kita juga dong ca..." Ucap Kenzi tak terima, masa cuma Aksa yang dicium, kita semua juga pengen kali. Pikir Kenzi. Aca pun langsung menciumi pipi semua anggota keluarganya.

"Sini duduk Deket bang nio" ucap nio sambil menepuk nepuk kursi disebelahnya.

"Enak aja... Aca duduk Deket Abang aja sini" ucap Kenzi tak mau kalah.

"Dih apaan orang gue dulu yang ngajak, iya kan ca" bantah nio.

"Udah ca ngga usah dengerin mereka kamu duduk sini aja, Deket Abang!!!" Ucap Aksa sambil menarik kursi disebelahnya.

"Aduh... Aca jadi bingung nih mau duduk dimana" ucap aca kesal, Abang Abang nya ini selalu saja merebutkannya.

"Aca duduk disebelah bang kennan" ucap kennan tegas.

"Iya aca duduk sebelah bang kennan aja, kalau jejer mereka takutnya kamu ketularan sifat mereka ca" ucap papa Aditya mengejek. Sedangkan anggota keluarga yang lain pun hanya menyimak saja, mereka sudah terbiasa mendengar perdebatan kecil karena merebutkan aca.

"Ihh papa ngga asik ah" ucap nio malas.

"Sudah sudah... Ini kapan makannya kalau kalian bertengkar terus" ucap opa.

"Iya kasihan aca pasti udah lapar" ucap mommy Sarah.

"Iya mommy perut aca udah laper, minta mam mam" ucap aca sambil memegangi perutnya.

"Tuh kan, sini aca duduk Deket mommy aja" ucap mommy Sarah sambil mulai berjalan menggandeng tangan aca untuk duduk.

"Aca makan yang banyak ya biar tambah kuat, yaaa..." Ucap Oma aca.

"Ashiappp santuy" ucap aca sambil mengangkat tangannya hormat.

"Hehhh siapa yang ngajarin?" Tanya Daddy aca, sejak kapan putrinya ini tau kata kata seperti itu.

ME AND MY possesive FAMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang