Kamu adalah seorang siswi yang pandai, tapi banyak orang yang iri dan membuli mu.
Pada suatu hari saat jam istirahat, kamu di bully lagi oleh anak-anak di kelas mu, dan datang lah 6 orang laki-laki yang kamu tidak mengetahui 6 laki-laki itu, mereka mambelamu dan salah satu dari mereka sampai mengeluarkan pisau yang di bawa nya dan mengancam akan membunuh orang yang membulimu, pada akhir nya orang yang membuly mu itu pergi dengan meninggal kan mu yang berbekas luka di pipi kiri mu, karna goresan mistar besi yang mereka bawa, saat itu lah kamu pingsan karna tak sadarkan diri, mereka berenam membawa mu ke UKS dan mengobati luka mu.
Di saat kamu bangun kamu sudah di kelilingi oleh mereka yang berwajah khawatir,
Dan salah satu dari mereka berbicara "apa kau sudah baikan?" Tanya nya kamu hanya mengangguk dan berkata "sudah, terima kasih ya sudah menolong ku tadi, lalu kalian tidak datang aku tak kan tau apa yang akan terjadi pada ku seterus nya, aku berhutang Budi pada kalian terimakasih um- nama kalian siapa ya?" Tanya mu dan mereka menjawab "Oh iy aku lupa Yang memakai jaket merah itu adalah Osomatsu, aku Karamatsu, ini Choromatsu, yang ini Ichimatsu, Jyushimatsu, dan Todomatsu kami adalah saudara kembar, dan nama mu Y/N dari kelas 2-A kan?" Kamu kaget dan hanya mengangguk, setelah itu bel pulang pun berbunyi dan kamu lupa bahwa ada tugas mu yang belum kamu selesaikan, dan kamu berkata "oh iya aku lupa tugas yang di berikan guru ku!" Dan Choromatsu langsung berkata sambil menahan tangan mu untuk berdiri "Jangan paksakan dirimu kamu itu butuh istirahat" kamu hanya meng iya kan dan memutuskan pulang dengan di antar oleh mereka, sesampai di rumah kamu menyuruh mereka untuk masuk dulu ke rumah, mereka hanya menyetujuinya, setelah itu kamu bercerita dengan mereka kalau kamu hanya tinggal di Tokyo sendiri di kontrakan karna kedua orang tua mu bercerai, setelah bercerita kamu melihat jam dan ternyata sudah jam 8 malam, mereka memutuskan untuk pulang, meninggal kan mu di kontrakan dan menyuruh mu untuk mengunci pintu.Keesokan harinya mereka datang ke rumah mu karna ingin berangkat ke sekolah bersama mu, mereka juga sempat berunding tentang kejadian yang mereka alami saat lewat di gang 5 yang hampir menuju rumah mu, dan kamu bertanya "emang nya gang 5 ada apa? Aku belum pernah lewat di sana" mereka serentak menjawab "POKOKNYA JANGAN LEWAT DI SANA SAAT MALAM HARI!!" kamu kaget dan akhirnya memutus kan untuk diam.
Di jam pelajaran kamu izin ke WC karna ingin buang air kecil, saat kamu di WC terdengar lah bel istirahat berbunyi dan kamu langsung ke kantin untuk membeli sesuatu, dan tak sengaja menabrak Osomatsu "E-eh? Osomatsu -san? M-maaf" Tapi Osomatsu hanya tersenyum dan berkata "duduk lah dengan mereka" sambil menunjuk ke arah saudaranya, dan mereka salah satu mereka melambai kan tangan nya untuk memberi isyarat bahwa kamu duduk di sana, akhirnya kamu duduk di sana dan saling bercerita, setelah itu kamu memutuskan untuk ke perpustakaan karna kamu ingin meminjam buku, "Ummm... Aku ke perpustakaan dulu ya soalnya ada yang mau aku pinjam" katamu, dan Ichimatsu menjawab "Emang nya buku apa yang mau kau pinjam?" Kamu hanya diam dan merasa agak malu "Yaa aku hanya ingin meminjam komik romantis untuk ku baca nanti malam" Todomatsu Langsung berkata "Eeh?! Kamu pencinta komik?!"
Kamu hanya tertawa sedikit dan langsung pergi "Ehehe... Sampai jumpa sepulang sekolah Senpai"
Kamu langsung lari ke perpus.Setelah jam sekolah berakhir kamu memutuskan untuk segera ke gerbang karna kalian janjian untuk pulang bareng, dan juga karna kebetulan rumah 6 bersaudara itu adalah rumah 48 dan sedang kan rumah mu adalah rumah 39, di perjalanan Karamatsu bertanya pada mu "Hey Y/N boleh kah kalau kami malam ini nginap di rumah mu?" Tanya nya tapi kamu menolak karna kamu tau kalau, kamu membiarkan mereka baerarti kamu sama saja dengan pelacur, tapi Osomatsu malah berkata "kalau malam ini yang di incar oleh Pembunuh dari sekolah lain yang sudah membunuh dan menghamili 82 siswi dari sekolah lain" kamu ketakutan dan hanya diam setelah mendengarnya, mereka memaksa untuk memboleh kan mereka menginap di rumah mu supaya bisa melindungi mu, pada akhirnya kamu memboleh kan mereka dengan 1 syarat yaitu jangan masuk kekamar mu dengan mengetok pintu dan sebelum kamu izin kan untuk masuk kecuali kalau kamu berteriak.
Tak lama setelah kamu berbicara ada 2 orang yg berjaga di depan kamarmu yaitu Jyushimatsu dan Karamatsu dengan senjata yg ada di balik jas nya, saat kamu sedang tidur kamu mendengar ada yg sedang membuka pintu kaca balkon mu dan kamu bangun untuk memastikan nya, saat di perhatikan kamu sadar itu adalah orang yg di maksud oleh Osomatsu jadi kamu sontak berteriak "AAAAAHHHHHHHHGGGGG.!!!!! KARAMATSU, JYUSHIMATSU TOLONG!" teriak mu dan sontak Karamatsu mendobrak pintu kamar mu dan mengarah kan senjata ke arah orang yg menyelinap itu "Angkat tangan mu Ryo!" Ucap Karamatsu dengan kesal, tanpa aba-aba Ryo langsung menyandera Y/N, "Letakan senjata itu atau dia akan ku lukai" ucap Ryo dengan sebuah pisau yg di letakan di depan leher Y/N saat waktu yg tepat Osomatsu muncul dari balik pintu lemari dan mengambil pisau itu dan menodong kan pistol ke arah Ryo "Jadi?, Hanya ini yg kamu bisa?" Tanya Osomatsu mengejek nya, tak lama setelah itu Jyushimatsu dan Ichimatsu membawa Ryo ke ruang intero gadis untuk di interogas, "Hah... Terimakasih semua" ucap Y/N sambil senyuman yg lega "Ya... Itu sudah tugas kami untuk melindungi mu" ucap Karamatsu dengan sedikit mengedip ke arah Y/N, "Oi! Sudah cukup biarkan dia istirahat" ucap Choromatsu, "Oh iya kenapa tadi Osomatsu bisa tiba-tiba datang dari arah lemari?" Tanya Y/N dengan heran "Eh?!, Eeeeeee.... Itu... Hanya ruangan yg ku buat jika keadaan mendesak soalnya kamar kita bersebelahan" Ucap Oso sambil sedikit tersenyum, "PRAKKK!" *Suara tamparan dari Y/N "OSOMATSU MESUM! AKU GAK INGIN DEKAT DENGAN MU" teriak Y/N sambil berlari ke arah ranjang nya dan langsung tidur.
"Hah... Dasar Osomatsu yg tidak teliti" ucap Karamatsu mengejek Osomatsu "AGH...! BACOT LU KARAMATSU"
ucap Osomatsu kesal "Oi sudah lah Karamatsu, Osomatsu Y/N sudah tidur jangan di ganggu ayo kita keluar" ucap coro dan menarik krah baju mereka bardua keluar dari kamar Y/N.