63. BERPISAH SEMENTARA

3.1K 243 19
                                    














Hello everyone 🌈✨

Hope you like & happy reading



















Pagi ini sesuai rencana mereka kemarin malam, inti Antraxs akan mengantarkan Arga ke bandara. Jam 9 pagi mereka sudah berkumpul di bandara.

" Gimana? Udah ada kabar dari Aurel?". Tanya damar.

Alesha menggeleng. " Belum, cashel kabarin baru sampai di rumah Aurel".

" Eh, itu Arga". Ucap Kenzie membuat mereka kompak menoleh.

Arga dengan satu koper berukuran besar di tangan kanannya berjalan menghampiri teman-teman nya.

" Cepat juga". Ucap nya ketika sampai di hadapan teman-temannya.

" Ya harus dong! Ntar lo malah keburu naik pesawat lagi". Jawab damar.

" Pesawat gue di undur jadi jam 11". Ucap nya memberitahu. Mereka hanya manggut-manggut mendengarnya.

" Mana bokap, nyokap lo?". Tanya Rey.

" Sebentar lagi kesini".

Di sisi lain. Cashel dan Alzam baru sampai di rumah Aurel. Cashel memencet bel rumah gadis itu dua kali, dan tidak lama keluarlah seorang asisten rumah tangga.

" Permisi bi sri, Aurel nya ada?".

" Eh, non cashel". Ucap nya. " Non Aurel nya ada, tapi.."

" Tapi apa, bi?". Tanya cashel tidak sabar.

Bi sri menghembuskan nafasnya.
" Dari tadi malam, non Aurel nya ngga ada sama sekali keluar kamar. Udah di panggilin buat sarapan, tetap ngga ada respon sama sekali".

Mendengar hal itu membuat cashel menoleh pada alzam, kemudian ia kembali menatap bi sri.

" Biar aku yang bujuk, boleh bi?".

Bi sri mengangguk. " Iya, boleh. Mari masuk". Ucap nya seraya menggeser badannya ke samping, memberi cashel dan alzam jalan untuk masuk ke dalam rumah.

Cashel dan alzam melangkah masuk ke dalam rumah Aurel. " Tunggu disini aja". Titah nya pada alzam. Alzam menurut ia pun menunggu di ruang tamu.

Cashel beranjak menaiki anak tangga menuju lantai dua, di mana kamar Aurel berada.

Sesampainya di depan pintu kamar bercat putih dengan papan nama bertuliskan "Aurel" yang tergantung di sana. Cashel segera mengetuk pintu tersebut.

Tok!

Tok!

Tok!

" Rel, ini gue". Panggil nya.

Tidak ada jawaban.

" Boleh gue masuk?". Tanya nya.

Tidak ada Jawaban.

Cashel tidak menyerah begitu saja, gadis itu terus memanggili Aurel.

" Rel, please. Ada yang harus lo tau".

Tok!

Tok!

" Rel.."

Cklek!

Akhirnya gadis itu mau membuka pintu kamarnya, ketika pintu terbuka, pemandangan pertama yang ia lihat adalah, Aurel yang tengah duduk di atas kasur menghadap balkon kamarnya.

REYZA ( Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang