My Lovely Mommy [Brightwin]

CHAPTER 4

Jangan lupa vote&coment
Agar author cemangatttt!!!

Happy Reading...

Saat bright meletakan pemuda manis itu di kursi depan untuk duduk wajah mereka saling bertatapan mata tajam bright dan mata pemuda manis itu, seperti sebuah mantra yang tidak dapat dialihkan ke arah yang lain dan bright mulai melihat ke arah bibir chery pink yang pemuda itu miliki terlihat begitu menggoda sekali dan tidak lama mobil lain menelakson mobil bright yang membuat keduanya tersadar dan canggung, bright pun langsung menutup pintu mobilnya dan berjalan ke arah pintu mobil yang akan ia kendarai, di dalam mobil mereka hanya terdiam dengan pikiran masing-masing sehingga bright yang terlebih dahulu membuka suara.

"Dimana lokasi kos kos an mu?" tanya bright sambil menoleh ke arah pemuda itu

"Oih kepala ku sepertinya lupa ingatan" ucap pemuda itu sambil memegang kepalanya yang berdenyut pusing

"Astaga bisa-bisanya kau bercanda dalam kondisimu yang seperti ini apa kau ingin cosplay menjadi pelawak?" ucap bright yang terkekeh atas jawaban dari pemuda itu

"Eh tapi benar kepalaku ini pusing sekali akibat terbentur tadi! untung tidak geger otak" ucap pemuda itu

"Jadi dimana lokasinya?" tanya bright sekali lagi dengan memandangi wajah cantik pemuda itu.

"Di XXXXX" ucap pemuda tersebut.

"Bolehkah aku mendengar sebuah lagu?" tanya pemuda itu ya maklum dia terlalu norak melihat mobil mewah milik bright.

"Silahkan saja" ucap bright

"Bagaimana caranya hehe?" ucap pemuda itu sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Astaga masa menyetelnya saja kau tidak tau?" ucap bright dan dapat gelengan kepala dari pemuda itu

Bright mungkin lupa saat ini sedang berbicara dengan siapa, di lihat dari penampilannya pun sederhana dan mungkin dari kalangan bawah pasti dia tidak akan mengerti hal seperti ini.

"Ingin lagu apa? Maling kingkong?" tanya bright sambil tertawa (sudah sejak lama bright tidak tertawa seperti ini guys, karena siapa lagi kalo bukan karena author eh punten maksudnya karena pemuda manis itu).

"Ishh bukan lagu itu apa ya namanya aku lupa" ucap pemuda itu sambil berpikir sejenak.

"Apakah harus aku pukul kepalamu agar kau mengingatnya" ucap bright sambil terkekeh dan memfocuskan kearah depan yang sedang mengendarai mobil.

"SHIAA enak saja! Oh ya lagunya berjudul "ONE HUG" aku sangat menyukai lagu itu" ucapnya sambil tersenyum manis ke arah bright lalu bright menyetel lagunya.

Kalian bisa dengerin lagunya di spotify ya kalo gak di youtube...

Bright yang melihat tingkah menggemaskan pemuda itu sampai geleng-geleng kepala dan bagaimana bisa sama bright pun menyukai lagu itu (Seperti sudah jodoh ahayyy) beberapa menit kemudian pemuda itu tertidur mungkin karena kelelahan dan bright pun focus mengendarai mobilnya. Sebenarnya setelah kejadian yang menimpanya setahun yang lalu dia sedikit trauma dan waspada ketika ingin berkendara jadi dia memeriksa kembali mobilnya dengan teliti agar hal tersebut tidak akan pernah terjadi lagi, mengingatnya saja sudah membuat bright semakin down dan setelah pemakaman namtan, bright menyuruh anak buahnya untuk mencari siapa yang telah berani merusak kehidupannya tetapi anak buahnya mengatakan bahwa cctv di bagasi sudah dirusak dan bright berpikir kecelakaan itu memang sudah direncanakan oleh seseorang yang sama sekali belum ia ketahui.