Lee Ji Eun baru saja selesai mandi pagi itu. Pagi itu terasa begitu dingin, namun segelas susu hangat sepertinya mampu membuat wanita ini merasa lebih hangat. Sembari memberikan elusan lembut pada perutnya Ji Eun memejamkan matanya lalu menghela nafas dalam. sembari mendengar suara gemericik hujan yang membuatnya begitu tenang. Aroma pagi dan hujan seolah memberikan kesan berbeda pada pagi JI Eun kali ini. Tak lama sosok yang sejak tadi meninggalkannya sendirian di kamar kini tengah berjalan mendekatinya. Ji Eun dapat mendengar langkah kakinya, hingga kedua tangan pria itu kini menelusup memeluk tubuhnya. Suhu hangat pria itu membuat Ji Eun semakin nyaman. hingga satu hal yang semenjak beberapa waktu ini ia pendam akhirnya ia coba tanyakan.
"Yoongi-ah" ujar Ji Eun membuka matanya sembari menggengam lengan Yoongi yang kini ada di lehernya
"hmm.... "balas Yoongi yang masih memeluk Ji Eun
"pernikahan kita, apakah kamu sudah mencintaiku?"tanya Ji Eun masih dalam posisi yang sama
pelukan yang tadi begitu erat kini melonggar, dan tak lama Yoongi beranjak dari posisi itu. Ji Eun menghela nafas dalam, sedikit ada rasa kekecewaan dalam hatinya. Ada sedikit bantahan dalam fikirannya, sesulit itukah menjawabnya. Yoongi mengambil segelas teh yang tadi ia letakan di meja yang tak jauh dari tempat mereka tadi berpelukan. Ji Eun memperhatikan Yoongi yang tengah menegak teh yang terlihat masih berasap itu tanpa ekspresi.
"Ji Eun-ah .."panggil suaminya itu lagi yang berhasil membuat degup jantung Ji Eun semakin tak karuan
"nee.."jawab Ji Eun berusaha mengatur reaksi wajahnya
"apa kamu tidak merasakan sesuatu, sama seperti yang aku rasakan saat ini?"ujar Yoongi menatap Ji Eun dengan wajah sedikit kesal
"apa? perasaan apa yang kamu rasakan saat ini? kenapa menjawab pertanyaanku dengan pertanyaan"tentang Ji Eun mulai kesal
"tinggal bersamaku, tidur diranjang yang sama denganku, bahkan kita melakukan hubungan kita sebagai suami istri, ternyata tidak mempan untuk membuatmu menyadarinya" ujar Yoongi perlahan
Harusnya pernyataan Yoongi sudah cukup untuk menjawab pertanyaan yang J Eun lontarkan sebelumnya. Namun hati wanita ini masih diisi keraguan, ia takut jika suatu saat Yoongi akan meninggalkannya saat pria itu sudah bosan atau merasa tanggung jawabnya terlah usai dengannya. Bagaimanapun juga Ji Eun merasa ia butuh kalimat seperti "Ji Eun-ah aku mencintaimu" atau lebih baik lagi, "jangan khawatir Ji Eun-ah aku mencintaimu, aku tidak akan melepaskanmu" namun hal itu tak keluar juga dari mulut pria ini. Bukan kah hari itu dia berjanji akan berusaha untuk mencintainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
On You (when you feel the same feeling)
Hayran Kurgu"Aku memulainya bukan karena aku mencintaimu. Aku memilihmu karena aku merasakan apa yang kamu rasakan" "Aku terbiasa denganmu dan kini aku tak bisa hidup tanpamu" "Mari mulai segalanya perlahan, mari belajar untuk selalu bersama, hingga kita terbi...