BooZi

Bab 1. Pekerjaaan Baru

"Tidak sya, oppa tidak akan mengizinkan mu untuk magang menjadi manager disini" ujar lelaki itu dengan tegas
"oppa, bukan kah kau berjanji akan selalu membantuku dan selalu ada disaat aku butuh ?" ucap ku
"ya, oppa tau itu"
"lalu menggapa oppa melarangku dan tidak membantuku sama sekali dalam hal ini"
"untuk apa kau masuk kedalam kandang harimau sya, oppa sama sekali tidak mengerti jalan pikiran mu"
"dia tidak akan berbuat banyak oppa,"
"sekali tidak, maka tidak sya"
Aku pun terduduk dengan cemberut dan disaat yang bersamaan ruang kerja oppaku ini diketuk oleh seseorang
"masuklah"
"hai leo"
"hai paman"
"oh ada dikecil, halo sayang"
"halo juga paman"
"begini leo, besok aku harus segera pergi ke shanghai, ada sedikit masalah tentang peluncuran album, sehingga mereka menunda pendistribusiannya, ini cukup merugikan kita,"
"baiklah, paman boleh pergi"
"aku belum dapat manager pengganti leo, karna ini terlalu mendadak. Daftar calon manager pun tidak ada"
"aku akan menyuruh bagian media mempostnya dilaman kita paman, tidak usah khawatir"
"aku rasa waktunya tidak cukup leo, untuk laman post diterima itu memakan waktu 3 sampai 7 hari, itu terlalu lama"
"bukankah ada eunha dan yuna ?"
"mereka hanya berdua, sungguh sangat kurang tenaga leo"
Aku yang mendengar penjelasan paman yeongso pun segera bangkit
"paman, maaf sebelumnya aku disini sedang melamar magang untuk menjadi manager, aku bisa menggantikan paman" ucapku
"tidak sya, oppa sudah bilang kalau kamu tidak boleh kerja disini"
"benarkah itu rere ya ?"
"nee paman, paman bisa melihat sertivikasi ku menjadi pernah menjadi manager selama 1 tahun di tahun lalu"
" baiklah, kamu paman terima"
"paman, aku tidak akan memberikan izin pada eun-sya untuk jadi manager .. Apalagi menggantikan mu"
"baiklah paman akan telepon ketua saja meminta pesetujuannya"
Mataku pun langsung bersinar cerah
"ayo rere, kita pergi keruang latihan"
"baik paman, oppa aku pamit undur diri"
Aku pun meninggalkan oppa yang tengah stress melihat ku pergi bersama paman yeongso.
"paman paham apa maksud oppa mu melarang, tapi kamu sudah besar rere, kini kamu sendiri yang harus menentukan langkah mu selanjutnya"
"baik paman"
" nah kita sampai"

#ruang latihan seventeen
"pagi anak-anak"
"pagi paman"
"1,2,3,4,5,6,7,8,9,.. Mana jun, dk, verno n juga dino ?"
"mereka pergi membeli camilan juga minuman paman"
"oh baiklah kita tunggu mereka"
Tak lama kemudian datang lah mereka dengan tangan yang sangat penuh
"pagi paman"
"pagi juga"
"baiklah, karena kalian semua sudah disini paman ingin memperkenalkan ponakan paman namanya choi rere"
"annyeonghaseo choi rere imnida"
Dan dia akan menggantikanku 4 bulan selama aku pergi ke shanghai"
"what, menggantikan paman ?"
"apa artinya dia manager ?"
"tidak - tidak aku tidak mau manager wanita"
"benar eunha dan yuna noona saja sudah merepotkan"
"justru kalian yg merepotkan eunha dan juga yuna"
"Tapi paman"
"s.coups, paman tolong awasi adik-adik mu yaa soalnya paman mau menempatkan dia di kamar kosong yang ada di dorm"
"paman, apakah menurut mu ini tidak keterlaluan?"
"paman harap kau tidak bertidak ceroboh s.coups"
"baiklah paman"
"ayoo anak - anak kita latihan, bentar lagi kita akan world tour"
"nah baiklah, paman pergi dulu oh ya nanti malam kita makan malam bersama dirumah"
"annyeong kaseo" ucapku sambil menatap mereka satu persatu .. Belum sampai akhir aku buru - buru menundukkan kepalaku
(sepertinya aku belum bisa berhadapan dengannya).