Thirteen♡

2.7K 185 8
                                    


Happy Reading semua...

Bell pertanda istirahat telah selesai berbunyi membuat para murid langsung bergegas untuk ke kelas dan sebagian tetap dikantin.

"Kuy kelas" Ucap launa seraya berdiri dan diikuti oleh Laura dan fallen.

"Rey aku ke kelas yaa kamu jangan bolos-bolos nanti aku marah ok" Ucap fallen dengan mata melotot, bukan nya takut Reynald malah terkekeh karena melihat wajah lucu tunangan nya itu.

Sedangkan teman-teman reynald dan fallen tercengang melihat pemandangan yang sangat jarang terjadi yaitu reynald si manusia dingin, datar, dan tidak pernah tersenyum sekarang malah terkekeh.

"Sumpahh itu si boss ketawa wehh" Heboh bastian dengan suara yang kencang membuat mereka kembali tersadar.

" Berisik" Ketus El

Setelah itu fallen dkk segera bergegas ke kelas.

"Kls" Ucap reynald dengan nada datar seraya berjalan keluar kantin.

Sedangkan di sisi pojok kantin terdapat satu siswi yang memandang fallen dkk dengan pandangan benci dan iri.

" Dia siapa, kenapa bisa mereka deket sama reynald dkk" Desis siswi tersebut dengan tangan terkepal erat.

" Gak reynald dkk cuman milik gue ya mereka milik gue hahhha" Ucapnya dengan mata berkilat obsesi.

************

Kringg... Kringg... Kringg...

"Baiklah anak-anak kita akhiri pelajaran kali ini sampai disini, minggu depan akan kita lanjutkan. Kalo begitu bapak permisi dulu" Ucap pak jamal seraya berjalan keluar kelas.

"Huaa akhirnya pulang juga " Ucap launa seraya membereskan barang-barang ny.

"Lu naik apa" Tanya Laura pada fallen.

"Ehh gue bareng reynald " Jawab fallen seraya tersenyum kearah Laura.

" Yaudah klo gitu bareng aja ke parkiran nya" Ajak launa seraya menyeret tangan fallen dan kembaran nya.

" Yee gausah tarik-tarik juga kali" Sinis fallen saat tangan nya ditarik paksa.

"Hehhe sorry len gue dah kangen banget sama ayang gue dirumah" Ucap launa dengan cengengesan.

" Emang lu punya ayang " Ejek Laura pada adiknya yang laknat itu.

"Astaga jahat banget lu sama kembaran sendiri" Dramatis launa dengan mengusap air mata palsunya.

" Udah deh kok jadi malah kita ribut gini sih, ayo gue juga pengen cepet-cepet rebahan " Ucap fallen dengan nada jengkel.

Dan mereka pun segera menuju parkiran. Sesampainya disana ternyata sudah ada inti Crime Killer yang sedang berbicara dengan muka serius.

" Serius amat mukanya" Celetuk fallen dibelakang reynald.

Sontak perkataan fallen membuat mereka terkejut kecuali 2 kulkas berjalan.

" Udah nunggu lama" Tanya fallen pada Reynald.

" Gk kok, mau langsung pulang apa mau mampir ke suatu tempat " Tanya Reynald .

" Langsung pulang aja aku cape" Ucap fallen dengan nada lesu.

" Gw dluan, kalian duluan ke markas aja nanti gw nyusul" Pamit Reynald kepada sahabat nya. Dan mereka hanya mengangguk saja.

Mereka berdua pun segera memasuki mobil dan segera meninggalkan kawasan sekolah elit tersebut.

********************************

Transmigration To The World Of NovelsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang