Vino akhirnya menemui kakek nya dia tau betapa kecewanya vino terhadap sang kakek yang.
" Maafkan kakek ya Vin, kakek gapernh peduli sama kamu sama ibu kamu, kakek menyesel, kakek akan menembus perbuatan kakek yang selama ini "
" Tidak usah kek"
" Vino jangan gitu sayang" ujar ayah
" Udah yah, vino mau berangkat kerja"
" Vin, abisin dulu sarapannya" ujar ibu
" Udah kenyang Bu, aku pamit dulu "
" Iya hati-hati ya vino" ujar Kakek
Vino tau betapa berat nya menerima ini semuanya. Akhirnya vino meninggalkan mereka di meja makan dan bergegas masuk ke dalam mobil, dalam perjalanan vino masih tidak percaya akan kedatangan kakek nya yang sudah lama tidak bertemu dengan nya.
Ibu tau perasaan anak nya sekarang seperti apa , baru pertama kali vino bersikap seperti itu.
Sesampainya di tempat kerja, vino tidak sengaja lagi bertemu dengan Satria anak dari bos nya itu
" Ka satria "
" Eh vino baru datang ya ? "
" Ka satria ga liat aku turun dari mobil -_-"
" Hehe iya sih, kamu udah sarapan belum "
" Udah barusan di rumah ka, aku ke dalam dulu ya"
" Eh tunggu"
"Iya ka?"
" Nanti pulang kerja kita makan di luar yu "
" Duh maaf ka, hari ini aku ada acara keluarga di rumah, lain kali aja gimana ka "
" Yaudah deh :("
" Jangan pasang wajah seperti itu, nanti ganteng nya ilang, aku ke dalam dulu ya "
" Heheh iya semangat ya kerja nya "
" Oke ka "
Vino sengaja menolak ajakan satria, karena dia tidak ingin jatuh cinta sama satria karena vino sudah mencintai ayah tiri nya sendiri . Vino bekerja dengan baik mesti di lihatin oleh satria yang tadi duduk di sana. Ketika vino mengantar kan minuman ke meja lain, tiba-tiba ayah nya datang ke tempat kerja vino dengan membawa kotak bekal.
" eh om, mau cari vino ya om? "
" Iya, vino nya ada ?"
" Ada om, sebentar ya aku panggilin dulu, om silahkan duduk dulu "
" Iya makasih banyak ya "
" Vino itu ada ayah kamu di depan"
" Hah, seriusan ca ?"
" Iya Vin buruan samperin "
" Ok "
Vino melihat ayah nya yang begitu sexi dan tampan sedang duduk, betapa bahagianya vino melihat ayah nya itu
" Ayah ada apa ? "
" Ayah bawain makan siang buta vino, ayah tau vino tadi pas sarapan ga banyak makanya, jadi ayah masakin buat makan siang vino "
" Wah ayah ko repot-repot segala sih, tapi makasih banyak ya yah. Ayah mau minum apa biar aku ambilkan"
" Gausah sayang, ayah mau pulang lagi, semangat ya kerja nya "
" Iya ayah dah, hati-hati di jalan ya ayah, sampai jumpa di rumah "
" Iya sayang "
Satria tidak tahu kalau itu ayah nya vino, dia merasa cemburu ketika vino memeluk nya, satria terus menatap mereka, vino yang sedang membawa bekal makan siang nya kedalam, langsung di tarik oleh satria.
" Aw sakit ka "
" Yang barusan siapa? Pacar kamu Vin? Ko kamu ga bilang kalau sudah punya pacar"
" Ka satria cemburu?? "
" Ngga ngapain juga cemburu "
" Oh yaudah kalau ga cemburu, aku mau lanjutin pekerjaan ku dulu "
" Yuadah sana "
Vino tau satria cemburu ketika dia memeluk ayah nya tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY STEPFATHER ✔️ ( and )
Ficção GeralKisah ini berlatar belakang tentang kisah seorang anak remaja yang bernama vino, dia memiliki orientasi seksual yang berbeda dengan remaja lainya. "Vino menyukai ayah tiri nya sendiri" Cerita ini juga mengandung unsur adegan dewasa Ini tentang ceri...