𝐰𝐚𝐧𝐭 𝐭𝐨 𝐛𝐞 𝐲𝐨𝐮 [END]

Suffering Felix or Jisung?

Happy reading

.
.
.

"Sam"

"Kenapa muncul?"

"SSG dong"

"Apaan tuh?"

"Suka Suka Gue"

Jisung memandang Sam datar

"Haha bercanda saya, saya ingin menyampaikan sesuatu"

Malaikat itu mengambil sesuatu dari jubah nya

"Hm menurut catatan kematian di buku ini, harusnya kamu sudah meninggal 2 Minggu yang lalu, tapi karena kesalahan teknis jiwamu dan jiwa orang lain tertukar. Oleh karena itu kamu diberi kesempatan selama 5 bulan untuk hidup di dunia ini setelah nya jiwa mu akan dicabut dan jiwa tubuh ini akan kembali ke pemilik yang sebenarnya" jelas Sam

"Ja-jadi setelah 5 bulan itu habis gue mati gitu?"

"Benar"

"Gue nggak bisa hidup lagi emangnya?"

"Tidak"

"Huhu terus gimana dongg, gue masih mau hidup Sam"

Sam hanya menggedikkan bahunya

"Nggak tau lah saya, oh ya sampaikan ini juga kepada Felix. yasudah saya pergi dulu sibuk saya tuh bye"

Sam pun menghilang bersamaan dengan asap tebal.

Setelah kepergian Sam, Jisung menatap ke depan dengan pandangan kosong.

"Hhhh"

.
.
.

"Aduh kepala gue" Hyunjin memegang kepalanya yang terasa berputar, lalu bangkit dari kasur dia terkejut melihat tubuhnya naked. Hyunjin mengingat kejadian semalam.

"Felix?" Ucap Hyunjin pelan

"Apa gue semalem udah papapa sama dia?" Hyunjin menggelengkan kepalanya dan mengambil kaos serta celana nya lalu memakai nya dan mengambil kunci mobil dan bergegas ke suatu tempat

.
.
.

'Ting-tong'

Felix yang lagi asik main hp sambil tiduran di sofa pun bangkit karena ada yang memencet bel nya

Saat membuka pintu Felix melihat ada seorang wanita paruh baya tapi tetap cantik di depannya.

"Maaf mamah baru pulang sekarang dan maaf juga waktu di rumah sakit mamah tidak menjenguk" ucap nya dingin

Ohh ternyata ini mamah nya Jisung toh. Felix pun tersenyum

"Nggak apa kok mah lagian Jisung udah sembuh" wanita pun agak nya tertegun saat melihat Felix tersenyum.

"Eumm mamah boleh masuk?"

"Ya boleh lahh ini kan rumah nya mamah juga" Felix pun mempersilahkan wanita itu masuk.

"Ini mamah bawa sedikit makanan untukmu" ucap nya lalu meletakkan beberapa junk food

Perkiraan Felix mamah nya Jisung ini kayak nya nggak bisa masak, tapi nggak apa dia seneng kok karena mamah nya Jisung masih peduli sama Jisung eh tapi ngomong-ngomong ayah nya Jisung kemana ya?

"Emmm mah, kalau boleh tau ayah kemana ya?"

Ekspresi wanita itu tiba-tiba terlihat kesal dan dia sedikit mengeram.

"Jangan pedulikan papah mu itu, dia lelaki brengsek. Dia sudah membuang kita" ujarnya dingin

Felix menelan ludah nya kasar, seharusnya tadi dia tidak bertanya dan tidak ikut campur ke dalam urusan keluarganya Jisung, menyesal lah Felix.