~Author
Hari ini adalah hari yang di sukai banyak orang, yah hari ini adalah hari dimana semua orang berkumpul dirumah, meninggalkan semua urusan kantor,pekerjaan,maupun sekolah.
Seorang anak muda bangun di pagi hari untuk menikmati betapa indahnya pagi ini. Dengan berpakain kaos lengan pendek dan celana hitam panjang hendak keluar rumah untuk lari pagi, Tapi langkahnya terhenti ketika ada seseorang yang memanggilnya.
"Fen". Shandy
"Iya kak shan, ada apa ya?". Fenly
"Ini masih pagi banget fen mau kemana sih?". Shandy
"Kak sandy gak tau, aku mau kemana?".
Shandy mengangguk mengiyakan kalau ia tidak tau mau kemana adeknya pergi."Kakak gak liat fen pake baju apa? aku tuh mau jogging kak , lari pagi , lemesin otot yang kaku, dan sekalian cuci mata". Ucap fenly sambil tersenyum ke arah kakanya.
"Oh bilang dari tadi dong kalo gitu kakak juga mau ikut fen jogging. Fen juga kenapa gak bilang ke kakak ,kenapa gak ajakin kakak kalo pagi ini mau lari pagi?". Tanya sandy
"Ya kemaren mau ngajak tapi belum sempet ngomong aja, trus fen fikir kak shan gak bangun sepagi ini ". keluh Fenly
Shandy tersenyum sambil mengacak rambut adek kesayangannya itu."Yaudah yuk jogging sekarang". Shandy
Fenly hanya mengangguk mengiyakan ucapan kakaknya itu.~ Fenly
Aku merasakan kehangantan pada tubuhku yang terpapar sinar matahari yang mulai menaik. Aku dan kak shandy masih berlarian menuju taman. Sampainya di taman aku dan kak shandy beristirahat dan duduk di bangku taman.
"Fen istirahat dulu yuk, kaka cape nih". Ucap shandy
"Iya kak". Ucap Fenly yang masih berdiri.
"Eh kak, fen mau beli minuman dulu deh, kak shandy pasti haus ya kan". Tanya fenly ke kakaknya.
"Iya fen kakak juga haus nih". Kata sandy sambil memegang tekuk lehernya karna haus.
"Oh yaudah kak shan tunggu di sini ya, fen mau beli air minum dulu". Shandy pun menganggguk.
~Author
Fenly pun sudah sampai depan warung untuk membeli air mineral untuknya dan shandy.
" Bu beli air mineralnya 2 sama rotinya juga 2 ".
" Ini dek air mineral sama rotinya, jadi semuanya 10.000 aja dek ".
" Ini uangnya bu ".
" Terima kasih ".
Fenly sengaja membeli roti karna ia dan shandy belum makan dari pagi karna mereka terlalu semangat untuk jogging dari rumah sampai ke taman.
Fenly berjalan di tepi jalanan raya, sesekali ia menoleh ke kiri dan ke kanan melihat banyak orang memasuki taman, yah taman sekarang sudah semakin ramai karna banyaknya pengunjung datang.
Langkah fenly terhenti ketika melihat seekor kucing yang diam di tengah-tengah jalan, ia khawatir bagaimana kalau tiba-tiba ada kendaraan yang lewat." Tuh kucing ngapain di tengah-tengah jalan, kalo ada motor lewat gimana". Ucap fenly sambil menggelengkan kepalanya. Belum sempat fenly pergi meninggalkan kucing itu, benar saja ada motor yang lewat dari arah kanan yang melaju kencang. Fenly berlari dan berhasil menyelamatkan kucing itu walaupun kakinya terasa sakit karna terbentur batu yang ada di jalan itu.
" Woyyyy... kalo nyebrang hati-hati dong ,jangan asal nyebrang, cari mati atau gimana sihhh ". Ucap sang pengendara motor dan melanjutkan perjalanannya.
Fenly menggeleng seharus dia meminta maaf pada fenly karna ia hampir saja menabrak dirinya.
" Arghh, Kaki gue sakit banget ". Fenly meringis kesakitan saat menggerakakn kakinya.
" Huh.. untung kamu gak papa puss ". Fenly mengelus kucing itu dan terdengar ada suara seseorang yang datang.
" Bu... Bubu.... kamu di mana sih? ". kata orang itu.
kucing yang ada di genggaman fenly pun berlari kepda sumber suara yang telah ada dihadapannya." meong... meongggg..".
" Bubu.. ya ampun kamu dari mana aja sih , aku khawatir tau sama kamu". Ucap pria itu sambil menggendong kucingnya dan sesekali mencium kucing kesayangannya.
Fenly hanya terdiam melihat orang itu yang kini tengah melihatnya." Ya ampun kak, Lo gak papa? ". Tanya orang itu pada fenly.
" Gue gapapa, cuma kebentur batu aja karna nyelamatin kucing itu ". Fenly menunjuk kucing yang ada di gendongan pria berwajah cubby itu.
" Makasih ya kak, udah nolongin kucing aku, ini namanya bubu, udah dari kemaren bubu hilang dan alhamdulillah bubu sekarang udah ketemu berkat kakak ".
Fenly tersenyum." Tadi gak sengaja liat tu kucing di tengah jalan, trus hampir aja keserempet motor, untungnya tuh kucing gapapa ".
" Sekali lagi makasih ya kak udah nolongin bubu ".
" Jangan panggil gue kak , nama gue fenly, panggil aja fenly ". Kata fenly.. yah dia tidak suka dipanggil kak dengan orang yang seumuran dia.
" Kenalin juga nama gue Fiki ". kata
Fiki mengulurkan tangannya sebagai tanda perkenalan, dan fenly pun juga menarik tangan fiki dan menggemgamnya sambil tersenyum.🌹
Terima kasih Sudah mampir
Happy reading
KAMU SEDANG MEMBACA
Tenang tuk esok senang // Un1ty
Teen FictionSelalu ada pelajaran dari setiap perjalanan. Boleh jadi, hari ini kita terluka, jatuh, sakit, dan gagal. Namun percayalah setiap orang pernah melaluinya. Maka bersyukurlah karna semua itu justru menguatkanmu. Hidup ini seperti secangkir kopi diamana...