SAVE FEELINGS

91 28 0
                                    

Aku seorang pelajar yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) kelas 7. Ketika aku melaksanakan kegiatan Masa Orientasi Sekolah (MOS), aku melihat ada seorang cowok yang sangat baik dan ramah terhadap teman dan guru-guru di sekolah. Aku melihatnya dari kejauhan. Seiringnya waktu MOS berjalan hingga pembagian kelas aku selalu memandanginya dari kejauhan, karena aku sangat kagum dengan perilaku dan ketampanannya.

Setelah berjalannya proses pembelajaran di kelas 7, aku naik kelas ke kelas 8. Di kelas 8 kami para siswa/i diubah kelasnya, tidak sama seperti di kelas 7 yang sebelumnya siswa/i yang sudah saling kenal. Alhamdulillah aku mendapatkan kelas 8 yang unggulan dan aku tidak menyangka kalau aku bisa sekelas dengannya. Hal ini bikin aku sangat senang, karena cowok yang selama ini aku kagumi sekelas denganku. Bahkan kami pun duduknya saling berdekatan. Seiringnya waktu kami sering berkomunikasi, bermain bersama,dan juga saling bekerjasama. Tetapi itu semua membuat aku bingung, karena sikapnya kepadaku sangat berbeda dengan teman yang lainnya. Ketika aku sedang kesusahan, dia selalu membantuku. Namun ketika teman yang lain minta bantuannya, dia terkadang menolak untuk membantu. Hal ini membuat aku terbawa perasaan atas perhatiannya.

Ketika ada teman cewek yang menghampirinya, entah kenapa aku merasa cemburu. Karena kelihatan mereka sangat dekat sekali, seperti sedang menjalani hubungan berpacaran. Tetapi aku sadar kalau aku dengannya tidak ada hubungan apa-apa. Dengan kejadian itu aku mulai pelan-pelan menjauh darinya, karena aku tidak mau mengganggu mereka. Namun semakin aku menjauh, dia semakin mendekatiku. Hal ini yang membuat aku sangat sulit untuk menghilangkan rasa suka ku terhadapnya.  Bahkan aku pernah berdoa kepada Allah SWT, "Ya Rab,aku berdoa kepada-Mu, berilah aku kemudahan untuk melupakan seseorang yang selama ini aku kagumi. Jika kami berjodoh, persatukanlah kami. Jika kami tidak berjodoh, pertemukanlah jodoh kami atas izin dari-Mu". Oleh karena itu, aku tidak sering lagi bermain bersamanya. Tetapi komunikasi kami masih berjalan, itupun hanya membahas tugas sekolah .

Dengan berjalannya proses pembelajaran di kelas 8, aku dan dia naik kelas 9. Kami masih tetap sekelas dan duduknya juga berdekatan. Tetapi aku sudah tidak lagi mengaguminya. Di kelas 9 ini, aku sedang fokus mempersiapkan diri untuk Ujian Nasional (UN). Aku ingin melanjutkan SMA favorit yang sudah dari dulu aku sukai. Selanjutnya aku juga sibuk dengan mengikuti les bimbel, agar aku sekolahnya mendapatkan nilai yang bagus. Setelah berjalannya waktu, kami lulus mendapatkan nilai terbaik dan bisa melanjutkan ke SMA favorit yang kami inginkan. Setelah itu, kami tidak pernah jumpa dan komunikasi lagi. Jikalau ingin jumpa, itu karena ada reunian sekolah. Bahkan sampai saat ini aku tidak tahu,apakah dia juga memiliki rasa suka terhadapku.

SAVE FEELINGSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang