" WOI QAIREEN NASHWA ?!! " Aku terkejut , menoleh kearah empunya suara itu .
Mata ku berkedip berkali - kali melihat kemunculan seorang seperti Shira Camelias . Mirip jugak eh ?
" Kau niekan , bawa Ain jalan - jalan tak bagitahu aku langsung , dahtue tak ajak aku sekali ... " Wow wow , kawan aku nie dah mula buat muncung itik bebek dia tue .
" Mana Ain ? " Tanya Shira . Macam mana nak jelaskan ehh ? Tadi Ain betul - betul sebelah aku jer , sekarang nie pandai pula dia menyorok selepas menepuk bontot lelaki nie .
" Kau cari nie ke ? " Lelaki itu bersuara , menarik tangan Ain seperti menarik tangan ANAK PATUNG ?!!
" Ain? Kenapa menyorok dekat belakang uncle tue ? " Tanya Shira . Shira tak tahu kisah sebenar .
" Bukan uncle , tapi abang lah mommy .. " Kata Ain .
Lelaki itu terus berlalu pergi selepas membuat bayaran di kaunter .
" Nie hah , Ain nie ... Kau ke yang ajar dia menepuk bontot orang ? " Aku tanya kepada Shira , tapi Shira pula yang hairan .
" Kenapa kau buat muka macam tue ? " Aku tanya kepada Shira .
" Ehh tak mungkin , mana ada aku ajar dia bukan - bukan , melainkan kau seorang jer yang PALING rapat dengan Ain .. " Eh aku pula ?!
" Dah jom mama Reen bayar .. Ain nak apa - apa lagi selain aiskrim ? " Ain mengeleng , aku ke kaunter untuk membuat bayaran .
" Cik ? Cik kenal ke lelaki tue tadi ? " Eh ? Kenapa Pak Cik nie tanya aku soalam macam tue ?
Aku mengeleng jelah ..
" Kau nak tahu dia siapa ? Tuelah anak haram . Aku pun tak tahu siapa bapak dia " Kenapa Pak Cik nie bagitahu dekat aku macam tue ? Pak Cik nie pandai pulak bergosip . Aku diam jelah , nanti banyak pula dosa aku .
" Ye ke pak cik ? Kalau pak cik tak tahu , baik pak cik diam jer . Tak baik buat mengata orang , takut nanti pak cik sendiri yang berlutut depan dia nanti " Ujarku . Geram pulak aku . Tak tahan gituew .
Pak cik itu terdiam . Tahu pun diam hampeh .
" Betullah apa aku cakap tadi " Gumam pakcik itu namun aku masih dapat dengar .
.
.
.
.
.
.
.Hari ini ialah hari yang ditunggu - tunggu , sekali akad nikah akan dilafazkan nanti , aku sudah sah menjadi seorang isteri kepada lelaki yang bernama Muhammad Fareed Aqash .
" Tarik nafas , hembus nafas , don't worry tentang penampilan kau ini , ini sudah cukup untuk husband kau nanti " Ya betul , aku risau dengan penampilan aku harinie , bukan berdebar disebabkan majlis hari ini .
" Aku cantik - cantik nie , bukan untuk dia tau , aku cantik - cantik nie untuk diperlihatkan oleh aku sendiri " Kataku . Buat apa aku nak cantik - cantik untuk lelaki ? Baik aku cantikkan diri untuk diri sendiri jer .
" Reen ? Dah siap ? Jom , pengantin lelaki dah sampai .. " Sumpah , baru sekarang aku berasa NERVOUS .
" Sedia ? "
" Aku nikahkan dikau Muhammad Fareed Aqash bin Dayen Hariz dengan anak perempuanku Qaireen Nashwa binti Sarhan Nasiran dengan mas kahwinnya sebanyak Rm1500 ringgit tunai "
" Aku terima nikahnya Qaireen Nashwa binti Sarhan Nasiran dengan mas kahwinnya sebanyak Rm1500 ringgit tunai " Tangan digoncangkan dan dengan sekali lafaz aku sudah sah menjadi isteri Muhammad Fareed Aqash .
Aku mengeluh , hari ini papa aku menjadi wali aku , disebabkan mama aku yang paksa .
Selepas akad nikah , papa aku terus balik dengan umi tiri aku , termasuk adik lelaki tiri aku .
" Sekarang , anak mama dah kahwin , puas hati mama " Mama memang sudah puas , tapi hati Reen mama ? Macam mana dengan hati aku ?
AKAD nikah dah selesai , sarung cincin dah , apalagi belum ? Semua dah selesai kan ? Sekarang nie badan aku memang dah melekit - lekit , berpeluh , perghh bau masyam . Yang aku berfikir sekarang nie adalah , aku nak mandi , terus tidur .
" Aku balik dululah Shila yer " Aku memberi senyuman kepada ibu mertua ku . Siapa lagi kalau bukan Aunty Dian .
" Jaga Reen baik - baik tau Qash " Pesan ibu kepada Fareed . Aku menyalami tangan ibu dan kami saling memeluk . Begitu juga Fareed .
" Ibu , jaga diri baik - baik tau , nanti Qash dan Reen akan balik pindah ke rumah ibu .. " Wait what ?! Pindah ke rumah ibu ? Habistue mama aku macam mana ?
" Tak payah pindah ke rumah ibu , kalau nak melawat ibu jer pun boleh jugak .. " Kata ibu mertua ku Dian . Aku diam jer , tengok anak beranak tengah berbual tentang rumah .
" Haish , kau jangan risau lah , nanti aku suruh mereka berdua nie pindah ke rumah mereka sendiri .. " Hah ? Rumah sendiri ? Mama aku nie biar betul nak halau aku ? Mama aku nie biar betul nak aku berduaan dengan Fareed ? Mana boleh ?!!! HARAM !!! Eh ? Kenapa haram pulak ? Ouh , aku lupa sekarang aku dengan dia sudah halal . Alhamdulillah .
.
.
.
.
.
.
.Aku sekarang nie tengah duduk berhadapan dengan cermin , tengah mengoleskan lotion ditangan . Hmm wangi .
Fareed ? Dia tengah mandi kot . Sebelum dia keluar dari bilik mandi , baik aku terus tidur . Takut pulak kalau selepas mandi dia terkam aku , maklumlah dia juga yang suruh ibu dia meminang aku .
Fareed kenal aku ? Aku tak kenal dia ...
KRAK !
Aku terus berbaring , badan ku ditutupi selimut dari kaki sampai kepala .
Dia dah keluar dari bilik mandi ke ?
" Assalamualaikum , bidadari abang ? " Bidadari ?? Kenapa panggil aku bidadari ?!
Tak boleh jadi nie . Aku bangun dari baringan aku .
" Waalaikumussalam .. bidadari kau ? " Tanyaku .
Aku menekup mulut , ya allah biadap nya aku .
Jeng jeng jeng , belum apa - apa lagi kau dah biadap yer Qaireen Nashwa ?
YOU ARE READING
My Sweet Shuben [ C ]
Romance2 0 2 3 🤍 TheTrio 1st BOOK [ TAJUK LAMA : HIS ANGEL ] Muhammad Fareed Aqash X Qaireen Nashwa - Arranged Marriage Siapa yang bilang kalau Qaireen Nashwa akan hidup bujang untuk selamanya ? Tak disangka kalau dia akan dikahwin paksakan kepa...