Leon King (18+)

-24

Bianca benar-benar menghabiskan lemon tea lebih banyak dari hari biasanya.

Sebegitu cintanya Bianca dengan lemon tea yang baginya bisa menyegarkan tenggorokannya, hingga ia berharap lemon tea juga bisa berperan penting dalam perasaan dan juga pikirannya.

Mengingat kelakuan Leon yang ternyata bermain di belakangnya membuat Bianca ingin membunuh Leon sekarang juga.

Bagaimana bisa Leon melakukan kesalahan yang pernah Dino lakukan,? lebih parahnya lagi Bianca sudah mewanti-wanti Leon agar ia tak melakukan kesalahan yang sama seperti yang Dino lakukan.

Tiga laki-laki baji***n sudah Bianca temui. Dino, Anton dan juga Leon. Waitt... Apakah Andre juga termasuk,? Entahlah..

Bianca tetap berusaha menenangkan diri sendiri untuk tidak emosi, berteriak, apalagi hingga melakukan hal yang tidak seharusnya ia lakukan.

Jika Bianca harus jujur hal yang ingin Bianca lakukan saat ini hanyalah menangis dan memaki orang-orang yang telah menyakiti hatinya.

Sengaja sore ini Bianca mengulur waktu pulangnya karena ia di jemput oleh Leon.

Sepertinya mamahnya tidak salah dalam mewanti-wanti Bianca agar ia tak bermain Api.

Posisinya sekarang yaitu berada di belakang bengkel tempat orang-orang bengkel nongkrong.

"Hallo, Leon" panggil Bianca melalui panggilan telepon itu.

"gausah jemput gue, gue udah balik sama Papah" kata Bianca meminta Leon agar tak menjemputnya, karena pagi tadi Bianca berangkat di antar Leon.

Pikirannya penuh dengan kata-kata umpatan teriakan dan juga makian yang rasanya ingin Ia lontarkan langsung kepada Leon.

Bahkan Bianca sempat menyiapkan kata dan kalimat apa yang harus ia awali untuk memarahi kekasihnya itu.

"Caca, belom pulang?" David

"Waduh lemon tea banyak banget?" Kata Ryan.

"Mau kak? Ambil aja tadi aku go food banyakan soalnya, sisain buat yang lain" kata Bianca.

"Tumben-tumbennya belom pulang,? Belom di jemput?" Tanya Asta

"Sengaja, mau beli sesuatu sekalian, kalo cepet-cepet belom buka kalo pulang dulu jauh. Jadi aku tungguin di sini dulu aja"

"Kok bisa gue nyari penyakit yang sama,?"
"Tapi penyakit yang ini wajib gue rasain."

WhatsAppChat_Rina-01151_pdf
03-03-2022
Rina:{Membalas cerita anda}Si juara kelas lagi sibuk nugas ya😂 semangattt🥰
Rina: aduh salah ketik emot🙈🙏
Leon: haha,,, ngga papa, dulu juga sering kan?
Rina: dulu sama sekarang kan beda,, dulu lo milik gue, sekarang lo milik orang lain.
Leon: salah siapa nyia-nyiain gue? Kan di ambil orang guenya...
Rina: yaudah deh itu masa lalu. Kalo jodoh juga ngga bakal kemana.
Leon: iya juga sih,
Rina: sapa tau kita jodoh,,, hahaha canda..😂
Leon: kalo iya sih ngga papa,
Rina: lo chat sama gue mulu, ntar kalo lo suka gue lagi gimana?
Leon: nggak lah,,, gue orangnya setia kalo sekarang masih punya pacar ngga bakal gue pindah hati, kecuali kalo udah putus..
Rina: oh seperti itu.
Leon: iya... paling nakal dikit lah.

Bianca menjatuhkan tangannya ke posisi semula setelah tangannya memegang hp dan ibu jari yang menggulir riwayat pesan antara Leon dan Rina yang ia dapat dari ekspor chat whatsapp. Cara itu juga sudah pernah ia lakukan untuk memergoki Dino dan mantannya. Hingga akhirnya Bianca putus dari Dino, apakah kali ini Bianca juga akan mengakhiri hubungannya dengan Leon?