Chapter 21

794 74 16
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena banyak yg request buat Yuki marah balik jadi aku turutin buat Yuki marah balik ke Al

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Karena banyak yg request buat Yuki marah balik jadi aku turutin buat Yuki marah balik ke Al.

Al keluar apartemen dan masuk kedalam mobil nya dia akan ke kantornya sebentar untuk mengambil berkas penting untuk dikerjakan di rumah, Al tau pasti Yuki akan menunggunya di apartemen.

Sedangkan Yuki menangis di apartemen Al, Yuki kecewa karena sikap Al yang memilih meninggalkannya padahal menurut Yuki dia sudah memohon dan meminta maaf kepada Al tapi dia tak memaafkannya.

Yuki pulang menggunakan taxi, dia harus pulang dan menenangkannya di kamar Yuki.

Al masuk kedalam apartemen nya dia mencari Yuki di setiap sudut apartemennya

"sayang "
"sayang"

Al panik karena Al tak menemukan Yuki dimana pun, lalu Al merogoh handphonenya lalu mulai menghubungi Yuki.

Tapi nomernya tak aktif, kemana dia?  Tanya Al dalam hati.

Yuki masuk dan mengurung di dalam kamarnya, dia galau sekarang dia hanya ingin menenangkan hatinya dikamar, dia menyuruh kepada penghuni Rumah agar tidak ada yang menggangunya.

Al buru buru menyusul Yuki ke rumah nya, Al tau pasti Yuki pulang ke Rumah.

Dalam perjalanan Al mengutuk dirinya sendiri dia kesal seharusnya Al tak mendiami Yuki.

ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang