KENZO bersedekap, ia bersandar pada dinding sebuah lorong berpencahayaan remang. Matanya sejak tadi menatap pintu toilet wanita di dekat basement tempatnya baru saja memarkirkan mobil. Diam dengan sabar menunggu, bersama rokok yang menyala. Getaran dinding serta lantai yang ia pijak sungguh terasa. Kencangnya suara musik yang di putar, sepertinya berhasil merambat jauh hingga area parkir.
Dari arahnya berdiri, ia bisa melihat antrian orang-orang dengan balutan pakaian formal yang hendak memasuki sebuah club malam bernama X2 itu. Kenzo mengantuk bukan main. Setengah sebelas malam. Seseorang mendadak menelepon dan menyeretnya berada di tempat seperti ini.
"Jangan lewat jam satu ya, aku besok meeting Kacab loh." ucapnya pada seorang gadis yang sejak tadi ia tunggu.
Gadis yang tingginya hampir sama dengannya itu merangkul manja lengan Kenzo. Memberikan senyuman terbaik yang ia miliki, berharap mampu merubah suasana hati Kenzo yang sedang tidak baik. "Iya Kenzo Sayang... sebentar doang kok. Setor muka aja, abis itu kita pulang. Nggak enak tau, dia kan yang banyak bantu aku dulu pas baru kerja."
Seorang security berbadan tegap mempersilahkan keduanya memasuki X2 setelah memastikan nama gadis cantik itu masuk dalam guest list. Antrian mengular itu dengan mudah mereka berdua lewati begitu saja. Perlahan melangkah masuk, suara musik itu semakin memekikan telinga. Kini sepertinya bukan hanya lantai dan dinding saja, sekujur tubuh pun rasanya ikut bergetar. Sehingga secara tidak sadar begerak dengan sendirinya mengikuti alunan irama lagu-lagu EDM yang di suguhkan Sang DJ pada malam itu.
"GISTAAAA.....!!!!!"
Kenzo ikut menoleh saat nama kekasihnya di serukan oleh beberapa gadis muda yang tampak semuran. Tanpa menjelaskan mereka siapa, sepertinya Kenzo langsung paham. Mereka ini ya teman-teman seprofesi Gista. Tubuh ramping dan tinggi, wajah cantik mulus, serta kehadirannya di ruang VIP ini pasti bukan tanpa alasan. Sebab seluruh lantai dua X2 kebetulan sudah di booking untuk acara ulang tahun salah satu rekan model di mana Gista bekerja.
"Sorry gue kemaleman ya? Mana nih yang ulang tahun? Aduh gara-gara telat, gue ngga ngikutin dress code nih, nggak apa-apa kali yah?" sambut Gista sembari menyapa semua teman-temannya malam itu.
"Udah... santai aja, tuh anaknya ada di dance floor, yuk samperin dulu. Eh, bentar. Itu cowok lo digandeng Gis, nanti di sikat sama anak-anak sini mau lo?" canda teman Gista.
Gista menoleh, melihat Kenzo yang tersenyum-senyum sejak tadi melihat kehebohannya. "Enak aja lo! Punya gue ini." ucap Gista sambil buru-buru meraih pergelangan tangan Kenzo.
"Aku di Bar aja ya." Kenzo berseru tepat di telinga kekasihnya. Riuh suasana club membuatnya harus berbicara dengan setengah berteriak saat itu.
"Yah... sebentar Yang..." Gista memberengut tak suka.
"Itu cewek semua, nggak mau ah. Aku minggir aja. Tuh, aku tunggu di sana." Tunjuk Kenzo ke arah Bar, "di sini crowded banget. Inget ya jangan lama-lama!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Escape [✓]
Romansa🏆 Spotlight Romance Of January 2024 - WattpadRomanceID Jonathan sedang berlari dari derita patah hati yang selalu mengekorinya kemanapun pergi. Semangat hidupnya tidak sebesar hari kemarin, sebelum gadis yang begitu ia cintai memilih pria lain. Pr...