MLH 013

4.5K 15 2
                                    

Matahari di siang hari begitu terik,angel melangkah kan kaki nya menuju ke kantin ia merasa haus ia lupa tadi tidak membawa botol minuman nya padahal sudah ia siapkan di meja makan .

"Buk pesan jus alpukat satu " kata Angel ia tidak memesan makanan,cukup jus alpukat membuat nya kenyang.

"10 rubu mbak" kata sang penjual

Setelah menerima apa yang di inginkan Angel,ia mencari bangku kosong dan ia menemukan satu bangku kosong dekat jendela,tanpa pikir panjang ia langsung ke arah bangku tersebut.

"Permisi apakah tempat duduk ini kosong" tanya Angel dengan seorang wanita yang tidak terpaut jauh dengan usia nya .

"Iya kosong,duduk aja " kata nya .

Baru Lima menit Angel duduk tapi ia merasa kan tidak nyaman karena orang yang satu bangku dengan nya sangat berisik, mereka membicarakan banyak hal mulai dari jam kuliah, pacar,dosen dan lain nya .

Pov vino

Setelah selesai dengan ritual ku ,aku langsung mandi dan tidur karena besok pagi aku akan mengajar di jam pagi dan siang nya aku ada rapat di kantor.

Dan di pagi hari aku bangun dengan keadaan celana boxser ku basah ya kalian tau lah sebagai seorang laki-laki jika celana dalam mereka basah karena apa , untung nya adik kecil ku ini langsung tidur lagi setelah terkena air dingin walaupun agak lama tadi nya untuk menidurkan nya .

Setibanya di kampus aku celingukan mencari keberadaan angel mahasiswi ku yang cantik tapi nihil aku tidak menunjukkan nya sama sekali.

Aku kembali ke ruangan ku dengan muka yang kusut dan aku baru ingat jika ia masuk siang ,ku hembuskan nafas ku dengan kasar,ku pandangi foto nya aku tidak merasakan bosan sama sekali, setiap ku melihat wajah nya yang putih cantik,dan mata nya yang cerah seperti kucing itu membuat ku nyaman ,dan sejak pertama kali aku bertemu dengan nya  aku tidak lagi merasa yang nama nya onani emm untuk yang terakhir kemarin malam entah lah aku juga tidak tau kenapa tiba-tiba aku ingin melakukan itu.

Efek dingin seperti nya

Saat ku ingin pulang untuk pergi ke kantor aku melihat angel yang sedang terburu-buru masuk ke kelas nya wajah nya yang panik terlihat lucu,aku mengikuti nya dengan hati hati.

Ku pandangi dari jauh wajah nya yang terkejut karena tidak ada orang sama sekali di kelasnya, kemudian ia melihat jam dinding dan wajah nya yang panik kini telah kembali lagi seperti biasa nya datar dan mata nya yang cerah tidak lagi seperti seekor kucing yang kelaparan.

Aku tersenyum melihat tingkah nya ,dan itu sudah membuatku begitu senang yang tadi nya aku mood kini seperti mendapat nyawa lagi.

Setelah puas melihat nya aku langsung kembali ke parkiran untuk langsung menuju ke kantor,aku sudah membayangkan jika di kantor mungkin akan buruk lagi mood ku .

Sekitar 30 menit aku sampai ke kantor dan seperti dugaan ku sebelum mood ku langsung buruk melihat tumpukan dokumen yang ada di atas meja ku , walaupun aku hanya menandatangani dan mengeceknya saja.

Apa hanya aku doang yang merasakan jika di kantor seperti berada di kabut asap yang tebal.

Sungguh lelah , tapi bagaimana lagi sebagai anak tunggal aku tidak ingin mengecewakan kedua orang tua ku , yang kini sudah menyerahkan semuanya tanggung jawab kepada ku .

Sore hari yang terasa lebih sejuk dan jalan raya sama seperti biasanya sangat ramai, mulai dari kendaraan bermotor roda empat dan dua dan juga orang - orang yang berjalan di trotoar.


My Lucturer is HypersexTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang