Aku menahan tangis di toilet, rekan kerja ku benar benar bajingan mereka keterlaluan kali ini.
Mereka selalu melimpahkan kesalahan padaku padahal mereka sendiri sering melakukan kesalahan fatal.
Aku menatap muka ku di kaca toilet, mataku masih agak sembab, aku harus kuat hari ini besok dan seterusnya.
.・゜゜・.・゜゜・.・゜゜・.・゜゜・
"Tak tak tak"
Aku berjalan perlahan menuju apartemen sederhana, di pinggir kota,
Kepalaku mengadah ke atas,
Langit sore cukup indah hari ini,
ya untuk sekarang masih belum bisa mempunyai rumah.
"Uang nya sudah ku tranfer, tolong hemat ma, aku ingin berhenti bekerja beberapa bulan lagi, aku sudah menemukan beberapa lowongan"
Ucapku di telpon
"Jangan memutuskan seperti itu,
tetangga mama bahkan sekarang jadi pengangguran karena tidak punya orang dalam,
padahal dia adalah anak berprestasi dan cerdas,
sekarang jika tidak punya orang dalam mustahil untuk bekerja nak"
Jawab ibuku
Aku terdiam sejenak aku sudah cukup pusing bekerja selama hampir 2 tahun dengan rekan seperti orang gila yg melaporkan ku karena hal sepele dan selalu hobi bergosip tentangku.
"Hm akan kupikir" Jawabku
"Baiklah jaga kesehatan mu wassalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam"
Aku memejamkan mataku sejenak, lalu merebahkan diri di sofa.
▼△▼△▼△▼△▼△▼△▼△▼△▼△▼
18.35
Aku membuka laptopku diatas sofa sambil melipat kaki, aku mengambil remot dan menghidupkan TV
" 3 miliyar data masyarakat bocor dan data rekruitmen beberapa berusahaan tercuri oleh hacker beginilah tanggapan dari.... "
Sejenak aku langsung mengalihkan pandangan ku dari laptop lalu melihat berita tersebut,
Aku tersentak kaget melihat logo perusahaanku bekerja yang sedikit di sensor.
Ping!
Terdengar email dari orang tidak dikenal
Username texuemi1111985
Aku pun membacanya perlahan...
■□■□■□■□■■□■□■□■□■■□■□■□■□■
Bersambung
