"Hahaha.. Kamu ini ada-ada aja sih!"Canda tawa itu terdengar hingga menyeluruh di roof top itu. Renjun yang dari tadi berada disana tertawa riang saat membahas beberapa hal-hal yang radom bersama gadisnya.
Gadisnya?
Tidak!
Min-goo masih belum mau untuk dijadikannya seorang kekasih. Renjun tak ingin memaksa, ia takut Min-goo akan risih nantinya. Setidaknya, saat ini ia sudah mengetahui perasaan Min-goo padanya.
"Min, kamu udah lama suka sama bulan?" tanyanya tiba-tiba.
"Iya,"
"Kenapa?"
"Karna bulan itu cantik, dan menerangi orang-orang di tengah kegelapan."
"Jadi cuman karna itu?"
"Iya, kalau kamu? suka juga sama bukan?"
Renjun menggeleng,"engga, aku suka yang lain." balasnya.
Pandangan mereka kini bertemu. Netra lembut Min-goo bertemu dengan netra hangat milik Renjun.
"Kamu." jawab Renjun. Netranya masih memandang wajah gadis di depannya itu, ia tak bisa terlepas dari Kang Min-goo ini.
"Huh? A-apanya? Serius deh Njun!" ujar Min-goo memalingkan wajahnya.
Renjun tersenyum melihat wajah Min-goo yang mulai memerah itu. "Aku serius Min-goo! Aku sukanya sama kamu, bukan sama yang lain." balasnya santai.
"Kan bahas-nya bulan, kenapa bahasnya kesitu Njun!!"
"Karna kamu adalah ciptaan Tuhan yang lebih indah dari bulan maupun bintang."
Miin-goo terdiam, tak bisa berkata-kata lagi, ia segera mencoba mengalihkan pandangannya kearah lain. Sebisa mungkin ia akan menghindari kontak mata dengan Renjun.
"Kamu tau Njun?" ujar gadis itu tiba-tiba.
"Hmmm? Tau apa? Aku cuman tau kalau kamu suka sama aku." goda Renjun.
"Aku serius Njun." jawab Min-goo dengan wajah seriusnya.
"... semenjak adanya kamu datang di kehidupanku, rasanya banyak yang berbeda. Hidupku mulai punya tujuan, hidupku mulai berwarna walau sedikit demi sedikit, namun itu sangat berarti bagiku." sambungnya lagi tiba-tiba.
Renjun yang mendengarnya hanya bisa tersenyum. Ia membiarkan gadisnya mengutarakan isi hatinya, karna memang Renjun ingin apa yang di rasakan Min-goo ia rasakan juga melalui deep talk seperti ini.
Di pandanginya wajah gadis yang tengah menceritakan kisah hidupnya selama ini.
Cantik.
Hanya satu kata itu yang dapat ia simpulkan saat ini. Bagaimana sinar bulan menerpa wajah putih dan mulus gadis itu, dan bagaimana cara ia bercerita. Sungguh, Renjun sangat beruntung bisa di pertemukan oleh orang seperti Min-goo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rainbow After You (TAMAT✔)
FanficSeorang gadis dengan segala kekurangannya, hingga pada akhirnya, ia bertemu dengan pelangi nya. "Kamu pelangi bagiku, terlihat indah di lihat memang, namun sampai kapanpun takan pernah bisa menjadi milik-ku." "Kekurangan itu nyata, kesempurnaan itu...