CHASING THE LOVE OF THE PRIMA donna

CHAP 12.

"HARUSKAH MUNDUR SETELAH MEMULAI?"
.
.

gun memutuskan untuk merenungkan setelah beberapa hari ini selalu mendapat penolakan dari off,dan gun memilih meliburkan diri dari semua kegiatan yang selalu ia lakukan untuk memikirkan langkah apa yang akan dia ambil nanti.

alih_alih ingin mendapatkan ketenangan atau jawaban yang pasti gun justru mendapat kabar yang mengejutkan jika apa yang ia cari sudah di temukan oleh orang_orangnya dan hal itu sontak membuat gun bahagia sekaligus merasa lega di dadanya.

"aku yakin ini jawaban dari semuanya"ucap gun tersenyum

"off"ucap gun lagi sambil tersenyum

"tapi aku harus mengatur semua ini terlebih dahulu sebelum hal ini terjadi"lanjut gun dengan wajah serius

disisi lain.
mae ,arm dan tay di buat terkejut dengan ucapan off.tapi meski begitu mereka tidak menaruh curiga pada off.begitu juga dengan mae off.

"aku bahagia,memiliki mae dan kalian"ucap off membuat ketiganya kembali menaikan satu alisnya

"kau membuatku merinding off"ucap

"kau pasti melakukan kesalahan off"ucap arm

"benarkah itu sayang?tapi mengapa kau tidak cerita padaku"balas mae off sambil bertanya

"tidak ada mae,off hanya ingin mengatakan itu"jawab off membuat mae nya memeluknya.

"mae akan kembali"

"hem"

"katakan pada kami off apa yang sudah kau lakukan hingga kau seperti ini?"

"tidak ada tay"

"lalu kenapa kau.memgatakan bal tadi?"tanya arm

"hanya ingin"

"benarkah?"

"ayolah jangan bohong"

"kalian tidak percaya yasudah"balas off meninggalkan keduanya"

"au off tunggu"

arm dan tay bingung dengan maksud off.
"sebenarnya apa yang terjadi padanya?"

"aku merasa aneh"

"apa dia menyembunyikan sesuatu dari kita?"

arm menggeleng.
"aku tidak tahu tapi sepertinya begitu"

"kita harus cari tahu apa yang terjadi padanya"

"hem kau benar tay"

keduanya kembali melanjutkan apa yang mereka lalukan sambil sesekali melirik off yang tengah sibuk dengan kue_kue nya.

***
offgun terpilih menjadi icon kampus sebagai pasangan terfavorit meski awalnya off keberatan namun berkat dorongan sahabat serta dosen pembimbingnya membuat off mau menerima hal itu.

alasan off tidak mau melakukan hal itu bukan karena siapa yang akan menjadi pasangannya melainkan karena tahu resiko apa yang ia akan dapat jika off kelelahan nanti.

sementara gun yang sudah pasti dengan pilihannya menatap off sambil menguatkan dirinya.
"aku yang akan menjaga mu off dan aku aku juga tidak akan membiarkan sesuatu aneh terjadi padamu"ucap gun dalam hati menatap off

"dan akan aku pastikan tidak ada yang akan terjadi padamu"lanjut gun

"kalian sudah siap?"tanya dosen membuat off gun mengangguk