ch 19

334 26 1
                                    

Di pinggir jalan raya yang mana masih disekitaran kampus...

"Gulff tunggu bentar dengerin gue dulu" ucap Bright sambil menahan tangan Gulf

Gulf tak menggubris ucapan Bright dan tetap berusaha melepaskan lengannya dari genggaman Bright

"Pleasee dengerin guee, itu ga kaya yang lo pikirin"

"Apaan sih" acuh Gulf

"Jangan gitu gulf, ini jebakan.. ini pasti udah di setting!!!"

"Di setting? lo pikir ini acara rumah uya?" sarkas Gulf dengan tatapan datarnya dan lanjut meronta-ronta melepaskan diri dari Bright

"Ga gitu.. makanya lo tenang dulu"

"Gue ga lagi ngereog gausah lo suruh tenang, gue cuma minta lo lepasin tangan gue, gue mau pulang"

"Dengerin gue dulu kenapasih?!!!"

Gulf memang sering bicara dengan suara tinggi dan keras namun dia tidak suka jika lawan bicaranya menaikkan suara terhadapnya terlebih lagi orang itu dekat dengannya

Gulf yang merasa di bentak oleh Bright pun hanya memutar malas matanya dan menghela nafasnya pelan

"Ga ada yang mau gue denger dari mulut lo, lepas!"

"Ga bakal gue lepas sebelum lo dengerin gue, biarin gue jelasin dulu ke lo, dengerin gue dulu ya?"

"Why should i? kita ga ada hubungan apa-apa, jadi atas kepentingan apa lo harus jelasin sesuatu ke gue?"

"Kepentingan hubungan kita"

"Hubungan apa yang lo maksut? kita cuma temen ga lebih"

"Tapi gue udah nembak lo, lo lupa?"

"Dan lo ada denger jawaban gue? ada??"

"Tapi kita-"

"Apa? ttm? yakin cuma ke gue?"

"Gulf.. gue cuma-"

"Cuma apa?? cuma tidur? ya yaa gue tau lo cuma tidur, siapa sih yang ga pernah tidur" sarkas Gulf dengan senyum remeh

"GULF!!!"

"APA?!!!!!"

"........"

*flashback on*

Bright sehabis dari kampus berencana ntuk pergi ke undangan pesta acara reuni dengan teman SMK nya yang mana pasti ada Tay didalamnya.

Namun sebelum pergi ke acara, karena masih ada waktu yang tersisa sebelum pergi Bright memilih untuk futsal sebentar.

20.30

Sesampainya di tempat yang sudah ditetapkan sebagai tempat acara yaitu di rumah salah satu teman sekelas Bright yang bernama Joandra, Bright langsung masuk kedalam.

"Woyy brii anjayy udah sampe lo, sini sini masuk" sambut Joandra

"Buta anjing ga liat gue udah masuk?"

"Basa basi ajaaaa, eh eh btw si tay mana? kok ga bareng sama lo"

"Gatau, masih di jalan kali"

"Loh kalian kan satu kampus?"

"Ga, gue beda kampus sama tay"

"Ohh ya udah lo suruh tay buat cepetan kesini, anak anak udah dateng semua ni tinggal tu anak kungkang satu yang ngaret mulu"

"Iyaa"

Bright membuka ponselnya dan mengirim pesan singkat yang menyuruh Tay untuk segera datang

Tak berselang lama orang yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang